Analisis Kinerja Keuangan dengan Menerapkan Metode “EVA” (Economic Value Added) pada Perusahaan Sektor Healthcare yang Terdaftar di BEI (Bursa Efek Indonesia) Periode Tahun 2016-2020

  • Amanda Nurfiandy Universitas Islam Bandung
  • Handri
  • Azib
Keywords: Kinerja Keuangan, EVA, Sektor Healthcare

Abstract

Abstract. This study aims to analyze financial performance using the “EVA” (Economic Value Added) method on 8 samples of Healthcare sector companies listed on the Indonesian Stock Exchange (IDX) for the research period from 2016 to 2020. This type of research uses a descriptive approach and a quantitative approach. In this study, the data used is secondary data where the data obtained from financial statements issued by the company as of December 31 by downloading through the company's official website. The analysis is carried out by calculating using the NOPAT (Net Operating After Tax) formula, Invested Capital, WACC (Weighted Average Cost of Capital) and Capital Changes. After calculating using this formula, you can find out the “EVA” (Economic Value Added) result of the company. The results of the “EVA” value that will be obtained are positive if < 0, negative if > 0 and break even if = 0. In this study, the “EVA” results showed that 5 companies were positive and 3 companies were negative. Companies that have positive values ​​are SILO companies (PT. Siloam International Hospitals, Tbk.), MIKA (PT. Mitra Keluarga Karyasehat, Tbk.), DVLA (PT. Darya Varia Laboratoria, Tbk.), PRDA (PT. Prodia Widyahusada, Tbk. .), and KLBF (PT. Kalbe Farma, Tbk.). Companies with negative values ​​are PRIM (PT. Royal Prima, Tbk.), SRAJ (PT. Sejahteraraya Anugerahjaya, Tbk.), and SAME (PT. Sarana Meditama, Tbk.).

Abstrak. Pada penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja keuangan dengan metode “EVA” (Economic Value Added) pada 8 sample perusahaan sektor Healthcare yang terdaftar di BEI (Bursa Efek Indonesia) periode penelitiannya yaitu tahun 2016 sampai 2020. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif dan pendekatan kuantitatif. Dalam penelitian ini data yang digunakan yaitu data sekunder dimana data yang diperoleh dari laporan keuangan yang diterbitkan perusahaan per 31 desember dengan cara mengunduh melalui website resmi perusahaan. Analisis yang dilakukan dengan menghitung menggunakan rumus NOPAT (Net Operating After Tax), Invested Capital , WACC (Weighted Average Cost of Capital) dan Capital Changes. Setelah menghitung menggunakan rumus tersebut dapat mengetahui hasil “EVA” (Economic Value Added) dari perusahaan tersebut. Hasil nilai “EVA” yang akan didapatkan yaitu menunjukan positif jika < 0, menunjukan negatif jika > 0 dan impas jika = 0. Pada penelitian ini hasil “EVA” perusahaan menunjukan 5 perusahaan bernilai positif dan 3 perusahaan bernilai negatif. Perusahaan yang bernilai positif yaitu perusahaan SILO (PT. Siloam International Hospitals, Tbk.), MIKA (PT. Mitra Keluarga Karyasehat, Tbk.), DVLA (PT. Darya Varia Laboratoria, Tbk.), PRDA (PT. Prodia Widyahusada, Tbk.), dan KLBF (PT. Kalbe Farma, Tbk.). Perusahaan yang bernilai negatif yaitu PRIM (PT. Royal Prima, Tbk.), SRAJ (PT. Sejahteraraya Anugerahjaya, Tbk.), dan SAME (PT. Sarana Meditama, Tbk.).

Published
2022-01-20