Perancangan Sistem Informasi Pelayanan Travel Haji dan Umrah Menggunakan WebQual dan Model Kano di Perusahaan Jasa

Abstract

Abstract. Indonesia, which is the country with the largest Adherents of Islam, is about 229 million people follow Islam, and hajj and umrah become one of the ideals of Muslims in Indonesia to be able to perform it, Travel Agents have a role as a service provider to perform hajj and umrah. With the development of technology, people today want things easier and informative. This makes researchers want to provide input to Maqdis Travel Bandung engaged in transportation services, in order to design information systems in the company and conducted research that begins with observation and dissemination of questionnaires from several indicators made. The indicator has been adapted from the servqual method which focuses on the service of the website under the name webqual. The method used is the canoe model. The research began with the observation and dissemination of questionnaires from several indicators in webqual 4.0. The results showed that the quality of service Maqdis Travel Bandung is currently not optimal, based on the canoe model of each indicator has a different service, in the category must be (M) there are 7 indicators, in the attractive category (A) there are 8 indicators, in the category of one dimensional (O) there are 9 indicators, and in the indifferent category (I) there are 2 indicators.

Abstrak. Indonesia yang menjadi Negara dengan pemeluk agama Islam terbesar yaitu sekitar 229 juta jiwa menganut agama Islam, dan haji maupun umrah menjadi salah satu cita-cita umat islam di Indonesia untuk bisa menunaikannya, Agen Travel memiliki peranan sebagai penyedia jasa untuk menunaikan ibadah haji maupun umrah. Dengan berkembangnya teknologi, manusia saat ini mengingkan hal yang lebih mudah dan informatif. Hal ini membuat peneliti ingin memberikan masukan kepada Maqdis Travel Bandung yang bergerak di bidang jasa transportasi, dalam rangka merancang sistem informasi pada perusahaan serta dilakukan penelitian yang diawali dengan observasi dan penyebaran kuisioner dari beberapa indikator yang dibuat. Indikator tersebut telah diadaptasi dari metode servqual yang berfokus pada pelayanan website dengan nama webqual. Metode yang digunakan adalah model kano. Penelitian diawali dengan observasi dan penyebaran kuisioner dari beberapa indikator yang ada pada webqual 4.0. Hasil penelitian menunjukan bahwa kualitas pelayanan Maqdis Travel Bandung saat ini belum optimal, berdasarkan model kano masing-masing indikator memiliki pelayanan yang berbeda, pada kategori must be (M) terdapat 7 indikator, pada kategori attractive (A) terdapat 8 indicator, pada kategori one dimensional (O) terdapat 9 indicator, dan pada kategori indifferent (I) terdapat 2 indicator.