Pengaruh Experiential Marketing dan Price Bundling terhadap Consumer Purchase Interest

Salma Athifah Azhar; Dede R. Oktini; Mochamad Malik Akbar Rohandi

doi:10.29313/bcsbm.v4i2.13488

Salma Athifah Azhar Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Islam Bandung
Dede R. Oktini Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Islam Bandung
Mochamad Malik Akbar Rohandi Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Islam Bandung

DOI: https://doi.org/10.29313/bcsbm.v4i2.13488

Keywords: Experiental Marketing, Price Bundling, Consumer Purchase Interest

Abstract

Abstract. Intense competition in the muslim fashion industry drives companies to compete for market share. To attract attention and meet market demand, companies need to develop marketing strategies that align with consumer desires and needs. This study examines the impact of experiential marketing and price bundling on consumer purchase interest at Shopee Orianara Official Shop. The research employs descriptive and verificative analysis with a quantitative approach, utilizing multiple linear regression and hypothesis testing. The sampling technique used is purposive sampling with 110 respondents, and data is collected through questionnaires. The results indicate that both experiential marketing and price bundling have a positive and significant effect on consumer purchase interest. Simultaneously, experiential marketing and price bundling have a positive and significant effect on consumer purchase interest.

Abstrak. Persaingan ketat dalam industri fashion muslim membuat perusahaan berlomba-lomba merebut pasar. Untuk menarik perhatian dan memenuhi permintaan pasar, perusahaan perlu mengembangkan strategi pemasaran yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan konsumen. Penelitian ini mengkaji pengaruh experiential marketing dan price bundling terhadap consumer purchase interest di Shopee Orianara Official Shop. Metode yang digunakan adalah analisis deskriptif dan verifikatif dengan pendekatan kuantitatif melalui analisis regresi linear berganda dan uji hipotesis. Teknik sampling menggunakan purposive sampling dengan 110 responden. Pengumpulan data melalui kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa experiential marketing dan price bundling masing-masing berpengaruh positif dan signifikan terhadap consumer purchase interest. Secara simultan, experiental marketing dan price bundling berpengaruh positif dan signifikan terhadap consumer purchase interest.

References

[1] Budiarto, J., & Pancaningrum, E. (2019). Pengaruh Experiential Marketing Terhadap Keputusan Pembelian Smartphone Xiaomi. JMD: Jurnal Riset Manajemen & Bisnis Dewantara, 2(2), 89–98. https://doi.org/10.265 33/jmd.v2i2.370.
[2] Fauzi, R., & Wibowo, S. (2020). Analisis Experiential Marketing Terhadap Minat Beli Konsumen Pada E-Commerce Lazada (Studi Pada Konsumen Lazada Di Kota Bandung Tahun 2020). ISSN : 2442-5826 e-Proceeding of Applied Science, 6(2), 809–816.
[3] Fauzy, A., & Soebiagdo. (2021). Pengaruh Social Media Marketing Terhadap Minat Beli. Jurnal Internasional Penelitian Bisnis & Ilmu Sosial, 12(4), 812–828.
[4] Kartika, D. M., & Venti. (2022). Pengaruh Price Bundling dan Product Bundling Terhadap Minat Konsumen Pada Produk Kosmetik Online Shop Mybeu. Doctoral Dissertation, Universitas Pendidikan Ganesha.
[5] Kotler., & Keller. (2021). Intisari Manajemen Pemasaran. Yogyakarta: Penerbit Andi (Anggota IKAPI).
[6] Lestari, M. P., Maya, S., & Artino, A. (2023). Pengaruh Kepuasan Pelanggan Dan Experiental Marketing Terhadap Minat Beli Ulang Makanan Melalui Kualitas Produk. JABE (Journal of Applied Business and Economic), 10(1), 19. https://doi.org/10.30998/jabe.v10i1.19689.
[7] Riansyah, P. S., Farida, E., & Athia, I. (2024). Pengaruh Social Media Promotion, Menu Variation dan Price Bundling Terhadap Purchasing Decisions Home service Mau Grill. E-JRM: Elektronik Jurnal Riset Manajemen, 13(1), 1906–1915.
[8] Taan, H. (2021). Kemudahan penggunaan dan harga terhadap minat beli online konsumen. E-Journal Ekonomi Bisnis Dan Akuntansi, 8(1), 89–96.