Tinjauan Akad Wadi'ah terhadap Pelaksanaan Simpanan Hewan Kurban di Wilayah Kampung Dangdeur

  • Aditya Hoerurohman Prodi Hukum Ekonomi Syariah, Fakultas Syariah
  • Sandy Rizki Febriadi
  • Ira Siti Rohmah Maulida
Keywords: Akad Wadi'ah, Simpanan, Kurban

Abstract

Abstract. The purpose of this research is to find out the implementation of sacrificial animal deposits in the Dangdeur village area and to find out the review of the Wadi'ah Akad on the implementation of sacrificial animal deposits in the Dangdeur village area. This research method uses a qualitative approach with a descriptive approach. This type of research uses field research with primary data sources obtained from field observations and interviews with PEPSIBAN managers and secondary data obtained from literature relevant to this research. Data analysis uses data reduction, data presentation, conclusions and verification. The results of this study indicate that the implementation of sacrificial animal savings in the Dangdeur village area through PEPSIBAN in the implementation process has several stages, namely the formation of an organizing committee, regular collection of savings funds with control through a notebook, and then the implementation of sacrificial animal slaughtering. In this sacrificial savings program there are no written requirements or official agreements to become members so that in terms of the pillars and conditions of wadi'ah there is uncertainty in ijab and qabul because it is only done verbally and there is no written agreement that is binding. As for the review of the Wadi'ah Accad, there is a discrepancy with the principle of Wadi'ah, where the use of savings funds that should be kept pure and not used but in practice are used to lend to other PEPSIBAN members.

Abstrak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan simpanan hewan kurban di wilayah kampung Dangdeur dan mengetahui tinjauan Akad Wadi’ah terhadap pelaksanaan simpanan hewan kurban di wilayah kampung Dangdeur. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Jenis Penelitian ini menggunakan penelitian lapangan (field research) dengan sumber data primer yang diperoleh dari observasi lapangan dan wawancara dengan pihak pengelola PEPSIBAN dan data sekunder diperoleh dari literatur yang relevan dengan penelitian ini. Analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, kesimpulan dan verifikasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan simpanan hewan kurban di wilayah kampung Dangdeur melalui PEPSIBAN dalam proses pelaksanaannya terdapat beberapa tahapan yaitu pembentukan panitia pelaksana, pengumpulan dana simpanan secara rutin dengan pengontrolan melalui buku catatan, dan selanjutnya pelaksanaan pemotongan hewan kurban. Dalam program simpanan kurban ini tidak ada persyaratan tertulis atau perjanjian resmi untuk menjadi anggota sehingga ditinjau dari rukun dan syarat wadi’ah terdapat ketidakjelasan dalam ijab dan qabul karena hanya dilakukan secara lisan serta tidak adanya perjanjian tertulis yang sifatnya mengikat. Adapun secara tinjauan Akad Wadi’ah terdapat ketidaksesuaian terhadap prinsip Wadi’ah, dimana penggunaan dana simpanan yang seharusnya disimpan murni dan tidak digunakan tetapi pada pelaksanaannya digunakan untuk  dipinjamkan kepada anggota PEPSIBAN lain.

References

Soetomo. Pendampingan Pelaksanaan Wadiah Qurban di Bank Mini Syariah Auliaurrasyidin. 2011;36–45.

Utami P. Tinjauan Hukum Ekonomi Syariah Terhadap Pelaksanaan Arisan Qurban Sapi Di Masjid Nurul Huda Kampung Rancamidin Desa Cikuya Kecamatan Cicalengka Kabupaten Bandung. Progr Stud Muamalah [Internet]. 2023;01(3):1–23. Available from: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/71185

Ayu Amalia F. INVESTASI TABUNGAN DI BANK SYARIAH DALAM PRESPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH. 2019;4(1):68–94.

Pramudia Fadli V. Perhitungan Akad Mudharabah Muthlaqah Dan Akad Wadi’ah Yad Dhamanah Dalam Tabungan iB Hijrah Pada PT. Bank Muamalat Indonesia KC Panyabungan. Available from: http://digilib.unila.ac.id/4949/15/BAB II.pdf

Desminar. Akad Wadiah Dalam Perspektif Fiqih Muamalah. Menara Ilmu. 2019;XIII(3):25–35.

Wahbah Az-Zuhaili. Fiqh Islam Wa Adillatuhu. 2011;

Dewan Syariah Nasional MUI. Fatwa Dewan Syariah Nasional MUI No. 02/DSN-MUI/IV/2000 tentang Tabungan. Himpun Fatwa DSN MUI [Internet]. 2000;hlm. 3-4. Available from: https://putusan3.mahkamahagung.go.id/peraturan/detail/11eae902a2281240bc5d313434363530.html

Farida A, Kurniawati V, Rahmawati R. Implementasi Akad Wadi’ah pada Produk Simpanan Qurban: Study Pemikiran Muhammad Syafii Antonio. J Tana Mana. 2022;3(1):1–11.

]Yasa DA, Nurhasanah N, Senjiati IH. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Masyarakat Untuk Menggunakan Tabungan Qurban di BPRS Baiturridha Pusaka Bandung. Pros Keuang dan Perbank Syariah [Internet]. 2018;4:190–6. Available from: http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/hukum_ekonomi_syariah/article/view/8780

Kusumastuti A, Mustamil Khoiron A. Metode Penelitian Kualitatif. 2019.

Nugrahani F. Metode Penelitian Kualitatif. 2014.

Kemenag R. Al-Quran Juz 1-10. Al-Qur’an dan Terjemahannya Edisi Penyempurnaan 2019.

Published
2024-08-11