Pengaruh Pengalaman Kekerasan Verbal terhadap Tingkat Forgiveness

  • Rachmi Dwi Utami Psychology
  • Stephani Raihana Hamdan Prodi Psikologi, Fakultas Psikologi
Keywords: Kekerasan Verbal, Forgiveness

Abstract

Abstract. Violence is an unpleasant experience and can be a traumatic experience for the survivors (Kusristanti et al., 2020). Coping strategies that can be carried out by victims of violence are by providing forgiveness (forgiveness) to the perpetrator (Asnawati, 2017). Forgiving individuals' relationships when they are hurt or perceived as an underlying personality trait (Eaton et al. 2006; Hannn et al. 2012; McCullough et al. 2013; Menezes Fonseca et al, 2012). This study aims to see the effect of the experience of verbal violence on the level of forgiveness. This study uses a causal quantitative approach. Measurements were made using two measuring tools that have been adapted to the Indonesian context, namely the Verbal Abuse Scale (VAC), and the Transgression Related Interpersonal Motivations Scale (TRIMS). The sample in this study found 227 early adult individuals in the Bandung Regency and Bandung City areas who were selected through purposive sampling technique. The data analysis technique used was multiple regression test using the Baron's casual method. The results of this study indicate that verbal violence affects the level of forgiveness with an R count of 0.551 (55.1%); Sig. 0.00.

Abstrak. Kekerasan merupakan pengalaman yang tidak menyenangkan dan bisa menjadi pengalaman yang traumatis bagi penyintasnya (Kusristanti et al., 2020). Strategi koping yang dapat dilakukan oleh korban kekerasan yaitu dengan cara memberikan pemaafan (forgiveness) pada pelaku (Asnawati, 2017). Memaafkan merupakan relasi individu ketika mereka disakiti atau dilanggar dan dianggap sebagai ciri kepribadian yang mendasar (Eaton et al. 2006; Hannn et al. 2012; McCullough et al. 2013; Menezes Fonseca et al, 2012). Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh pengalaman kekerasan verbal terhadap tingkat forgiveness. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif kausal. Pengukuran dilakukan dengan menggunakan dua alat ukur yang telah diadaptasi ke dalam konteks Indonesia, yaitu Verbal Abuse Scale (VAC), dan Transgression Related Interpersonal Motivations Scale (TRIMS). Sampel dalam penelitian ini menemukan 227 individu dewasa awal yang berada di wilayah Kabupaten Bandung dan Kota Bandung yang dipilih melalui teknik purposive sampling. Teknik analisis data yang digunakan dengan uji regresi berganda menggunakan metode kasual dari Baron. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kekerasan verbal mempengaruhi tingkat forgiveness dengan R hitung 0,551 (55,1%) ; Sig. 0,00.

Published
2023-01-27