Gambaran Fear of Missing Out (FoMO) pada Remaja Muslim di Pekanbaru Indonesia

  • Masyitah Psikologi Profesi, Universitas Islam Indonesia
  • Libbie Annatagia Psikologi Profesi, Universitas Islam Indonesia
Keywords: Fear of Missing Out (FOMO), Remaja Muslim, Pekanbaru

Abstract

Abstract. Fear of missing out (FoMO) is a feeling of fear of missing a precious moments that take place in adolescents. This study aims to see the description of Fear of Missing Out in Muslim teenagers in Pekanbaru. This research uses quantitative methods with descriptive types of research. The 76-Pekanbaru-based-subjects were determined by using the purposive sampling technique. The instrument used is the adapted scale of fear of missing out the scale (FoMOS) by Przybylski, et al (2013). The results showed that fear of missing out (FoMO) occurred in some Muslim teenagers in Pekanbaru (67,1%)  and occurred more in teenage girls than boys (mean=20,5). This can be overcome by doing religious activities that are therapeutic, such as prayer, tahajud, remembrance, and muhasabah.

Abstrak. Fear of missing out (FoMO) adalah  suatu perasaan takut akan tertinggal momen berharga yang berlangsung pada remaja. Penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran Fear of Missing Out pada remaja muslim di Pekanbaru.  Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Penentuan subjek menggunakan teknik purposive sampling yaitu dari remaja yang berada di Pekanbaru dengan partisipan sebanyak 76 orang. Instrumen yang digunakan adalah skala hasil adaptasi fear of missing out scale (FoMOS) oleh Przybylski, dkk (2013). Hasil penelitian menunjukkan bahwa fear of missing out (FoMO) terjadi pada sebagian remaja muslim di Pekanbaru (67,1%) dan banyak terjadi pada remaja perempuan daripada laki-laki (mean=20,5). Hal tersebut bisa diatasi dengan melakukan kegiatan keagamaan yang bersifat terapeutik, seperti shalat, tahajud, zikir, dan muhasabah.

Published
2022-10-22