Hubungan Antara Komentar Negatif di Media Sosial Instagram dengan Pembentukan Personal Branding

(Studi Korelasional antara Komentar Negatif dengan Personal Branding Mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Islam Bandung Angkatan 2021)

  • Fachri Muhammad Ghani Fakultas Ilmu Komunikasi
  • Santi Indra Astuti Fakultas Ilmu Komunikasi
Keywords: Komentar Negatif, Media Sosial, Personal Branding

Abstract

Abstract. Students are now very close to social media, one of which is Instagram. Especially for students who are in the middle phase of the lecture period, social media is one place to develop their character and personality. But it is undeniable that social media can avoid negative messages in the comments column on Instagram. Researchers used David K. Berlo's SMCR theory to find the relationship between negative comments on Instagram and the formation of Personal Branding. This study uses a correlational quantitative approach by measuring the number of samples of 100 respondents obtained from the number of Fikom students class of 2021 who are active on social media and have received negative comments. Data collection techniques are obtained through questionnaires, literature studies, and interviews. The data obtained will be processed by applying the spearman rank formula. Where the results will test the hypothesis of crosses between variants.

Abstrak. Mahasiswa kini sangat dekat dengan media sosial, salah satunya Instagram. Khususnya pada mahasiswa yang berada di fase pertengahan periode perkuliahan, media sosial menjadi salah satu tempat pengembangkan karakter dan kepribadian mereka. Namun tidak dapat dipungkiri bahwa dalam media sosial dapat terhindar dari pesan yang bersifat negatif pada kolom komentar di Instagram. Peneliti menggunakan teori SMCR dari David K. Berlo untuk menemukan alur hubungan pada komentar negatif di Instagram dengan pembentukan Personal Branding. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif korelasional dengan mengukur jumlah sampel sebanyak 100 responden yang diperoleh dari jumlah Mahasiswa Fikom angkatan 2021 yang aktif di media sosial dan pernah menerima komentar negatif. Teknik pengumpulan data diperoleh melalui angket (Kuesioner), studi pustaka, wawancara. Data yang diperoleh akan diolah dengan mengaplikasikan rumus rank spearman. Dimana hasilnya akan menguji hipotesis dari persilangan antar variabel. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat hubungan antara komentar negatif dengan pembentukan personal branding mahasiswa Fikom Unisba Angkatan 21, dengan hasil uji korelasional sebesar 0.460 pada pengabaian pesan terhadap pembentukan personal branding, dan sebesar 0.593 pada emosional pribadi terhadap pembentukan personal branding. Kategori hubungan sedang, signifikan, dan searah. Sehingga dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi pesan yang diabaikan maka pembentukan personal branding juga akan semakin tinggi. Dan semakin tinggi emosional pribadi maka pembentukan personal branding juga akan semakin tinggi.

References

Ambar. 2017. "Model Komunikasi Berlo – Konsep – Elemen – Kritik", https://pakarkomunikasi.com/model-komunikasi-berlo. Tanggal Akses 8 Juli 2023 pk 09.30 WIB

Anjani, S., & Irwansyah, I. (2020). Peranan Influencer Dalam Mengkomunikasikan Pesan Di Media Sosial Instagram [the Role of Social Media Influencers in Communicating Messages Using Instagram]. Polyglot: Jurnal Ilmiah, 16(2), 203-229.

Atmoko Dwi, Bambang. 2012. Instagram Handbook Tips Fotografi Ponsel. Jakarta: Media Kita

Effendy, Onong Uchjana. 2007. Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek, Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Effendy, O. U. (2003). Ilmu Komunikasi Teor idan Praktek. Cetakan kesembilan

Haroen, D. (2014). Personal branding. Gramedia Pustaka Utama.

Kotler, Philip and Kevin Lane Keller. (2016). Marketing Management. 15th edition. Pearson Education, Inc.

Montoya, P. & Vandehey, T. (2008). The Brand Called You: Make Your Business Stand Out in a Crowded Marketplace. USA: McGraw-Hill.

Yuniati, Y., Yuningsih, A., & Nurahmawati, N. (2015). Konsep diri remaja dalam komunikasi sosial melalui “Smartphone”. MIMBAR: Jurnal Sosial dan Pembangunan, 31(2), 439-450.

Yumni, Safira Zata. 2022. "BUDAYA BERKOMENTAR WARGANET DI MEDIA SOSIAL: UJARAN KEBENCIAN SEBAGAI SEBUAH TREN", https://egsa.geo.ugm.ac.id/2022/02/06/budaya-berkomentar-warganet-di-media-sosial-ujaran-kebencian-sebagai-sebuah-tren/ Tanggal akses 2 Juni 2022, pk. 14.51 WIB

Zakirah, D. M. A. (2017). Mahasiswa dan instagram (study tentang instagram sebagai sarana membentuk citra diri di kalangan mahasiswa universitas Airlangga) (Doctoral dissertation, Universitas Airlangga).

Published
2023-08-06