Komunikasi dan Penyesuaian Diri pada Mahasiswa Cianjur di Tahun Pertama Perkuliahan

  • Chairun Trianisa Anwar Ilmu Komunikasi
  • Maman Chatamallah Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Islam Bandung
Keywords: Komunikasi, Mahasiswa, Penyesuaian Diri

Abstract

Abstract. Humans need communication to adapt to their surrounding environment for the sake of survival. Entering college, every student will definitely make adjustments. This is due to differences in factors from high school transitioning to higher education. In the process of adjustment, first year students experience various kinds of changes that occur both academically and socially, with the changes that occur, problems arise that are experienced by first year students. This research aims to understand and describe the relationship between communication and adjustment in first year students class of 2020 in Cianjur Regency, which was conducted on 10 Cianjur students from various different universities. The data collection method used in this research is a qualitative method, using a research instrument technique in the form of a questionnaire. From the research that has been carried out, the results show that Cianjur students in their first year experience difficulties in adjusting to the level of study. There are several factors that differentiate between high school and tertiary institutions both in academic and non-academic terms. These new Cianjur students have their own way of adapting. Suggestions that can be made are that new students are able to adapt to the environment and all procedures in undergoing lectures and remain open-minded and positive about the changes they experience in the academic transfer transition. The results of the research state that differences in lecturers' teaching methods can be done by following lectures as best as possible. To overcome differences in assignments, this is by preparing a study schedule and discussing it with the study group. In terms of differences in character, friendship can be made by having an open and positive mind. And finally, the survey results state that the way to adapt to differences in university regulations is by obeying and following all campus regulations and not abandoning the obligation to worship and praying a lot, which is also accompanied by continuing to try to adapt.

Abstrak. Manusia membutuhkan komunikasi dalam menyesuaikan diri dilingkungan sekitar demi pertahanan kelangsungan hidupnya. Memasuki perguruan tinggi setiap mahasiswa pasti akan melakukan penyesuaian diri. Ini disebabkan karena adanya faktor perbedaan dari Sekolah Menengah Atas yang bertransisi ke Perguruan Tinggi. Dalam proses penyesuaian diri, mahasiswa tahun pertama mengalami berbagai macam perubahan yang terjadi baik secara akademik maupun sosial, dengan perubahan yang terjadi muncul masalah-masalah yang dialami oleh mahasiswa tahun pertama. Penelitian ini bertujuan untuk memahami dan mendeskripsikan hubungan komunikasi dan penyesuaian diri pada mahasiswa tahun pertama angkatan 2020 di Kabupaten Cianjur, yang dilakukan pada 10 mahasiswa Cianjur dari berbagai Universitas yang berbeda. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kualitatif, dengan menggunakan teknik instrumen penelitian berupa kuesioner. Dari penelitian yang telah dilakukan diperoleh hasil bahwa Mahasiswa Cianjur di tahun pertama mengalami kesulitan dalam menyesuaikan diri ke jenjang perkuliahan. Adanya beberapa faktor yang membedakan antara Sekolah Menengah Atas dengan perguruan tinggi baik dalam hal akademik maupun non-akademik, Mahasiswa baru Cianjur ini, memiliki caranya masing-masing untuk menyesuaikan diri. Saran yang dapat dilakukan yaitu dengan cara mahasiswa baru mampu beradaptasi dengan lingkungan maupun seluruh prosedural dalam menjalani perkuliah dan tetap berpikir terbuka juga positif terhadap perubahan yang mereka alami dalam transasi perpindahan akademik. Hasil dari penelitian menyatakan dalam hal perbedaan cara mengajar dosen dapat dilakukan dengan cara mengikuti perkuliahan sebaik mungkin. Untuk mengatasi perbedaan pengerjaan tugas yaitu dengan cara menyusun jadwal belajar dan berdiskusi dengan kelompok belajar. Dalam hal perbedaan karakter pertemanan dapat dilakukan dengan cara memiliki pikiran yang terbuka dan positif. Dan yang terakhir hasil survei menyatakan cara untuk menyesuaikan diri dalam perbedaan peraturan  Universitas  yaitu dengan cara menaati dan mengikuti semua peraturan kampus serta tidak meninggalkan kewajiban beribadah dan banyak berdo’a yang juga di iringi dengan terus berusaha melakukan penyesuaian diri.

 

 

References

Agustina D. (2019). Hubungan Komunikasi Verbal dan Penyesuaian Diri Mahasiswa Perantauan yang Berasal Dari Kalimantan Tengah di Kota Banjarmasin, hlm. 1.

Iflah & Listyasari, W.D., (2013). Gambaran Penyesuaian Diri Mahasiswa Baru. Jurnal penyesuaian diri, hlm. 33-36.

Kiki. Z., & Umar M. (2006). Komunikasi Instruksional dalam Proses Pembelajaran Mahasiswa, hlm. 129.

Kurniati Yuli Putu Desak. (2016). Modul Komunikasi Verbal dan Non Verbal, hlm. 3-6.

M. Irfan & Veronika Suprapti. (2014). Hubungan Self-Efficacy dengan Penyesuaian Diri Terhadap Perguruan Tinggi pada Mahasiswa Baru Fakultas Psikologi Universitas Airlangga. Jurnal penyesuaian diri, hlm. 173-175.

Wibowo, A. (2019). Komunikasi Bisnis. Semarang: Yayasan Prima Agus Teknik.

Yusuf, M., Karim, A., & Ichsan, R. N. (2019). Komunikasi Bisnis (Business Communication). Medan: CV Manhaji Medan.

Muhammad Givansyah and M. A. O. Palapah, “Tinjauan Kognisi Sosial Mahasiswa Fikom Unisba,” Jurnal Riset Public Relations, pp. 125–132, Dec. 2023, doi: 10.29313/jrpr.v3i2.3126.

D. A. Ghifari and Zulfebriges, “Pemanfaatan Konten Kuliner sebagai Promosi UMKM pada Platform Media Informasi,” Jurnal Riset Public Relations, pp. 133–140, Dec. 2023, doi: 10.29313/jrpr.v3i2.3127.

T. Mufidah, “Hubungan antara Iklim Komunikasi Organisasi dengan Motivasi Kerja Karyawan,” PERSON: PERSPECTIVES IN COMMUNICATION, vol. 1, no. 1, 2023.

Published
2024-02-06