Pengujian Aktivitas Antioksidan Ekstrak Alga Merah (Gracilaria sp.) dan Penetapan Kadar Fenol Total

Vie Angel Julia; Livia Syafnir; Vinda Maharani

doi:10.29313/bcsp.v5i1.16871

Vie Angel Julia Farmasi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Islam Bandung
Livia Syafnir Farmasi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Islam Bandung
Vinda Maharani Farmasi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Islam Bandung

DOI: https://doi.org/10.29313/bcsp.v5i1.16871

Keywords: Antioksidan, Fenol Total, DPPH

Abstract

Abstract. Indonesia has abundant biodiversity, including red algae (Gracilaria sp.) from the Rhodophyta division which has the potential as a source of bioactive compounds such as antioxidants. This study aims to determine the antioxidant activity and total phenol content produced by ethanol extract of red algae (Gracilaria sp.). This study used maceration extraction method with 96% ethanol solvent to obtain active compounds from red algae simplisia. Antioxidant activity was measured using DPPH (1,1-diphenyl-2-picrylhydrazyl) method through calculation of IC₅₀ value and total phenol content was analyzed by Folin-Ciocalteu method. The results obtained from this study are antioxidant activity obtained with IC₅₀ value of 2,521.2 ppm which is classified as very weak and total phenol content of 1.6729 mg GAE/g extract. Antioxidant activity has a relationship with total phenol content, namely the greater the total phenol content, the stronger the antioxidant strength.

Abstrak. Indonesia memiliki keanekaragaman hayati yang melimpah, termasuk alga merah (Gracilaria sp.) dari divisi Rhodophyta yang berpotensi sebagai sumber senyawa bioaktif seperti antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antioksidan dan kadar fenol total yang dihasilkan oleh ekstrak etanol alga merah (Gracilaria sp.). Penelitian ini menggunakan metode ekstraksi maserasi dengan pelarut etanol 96% untuk memperoleh senyawa aktif dari simplisia alga merah. Aktivitas antioksidan diukur menggunakan metode DPPH (1,1-difenil-2- pikrilhidrazil) melalui perhitungan nilai IC₅₀ dan kadar fenol total dianalisis dengan metode Folin-Ciocalteu. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini adalah aktivitas antioksidan diperoleh dengan nilai IC₅₀ sebesar 2.521,2 ppm yang tergolong sangat lemah dan kadar fenol total sebesar 1,6729 mg GAE/g ekstrak. Aktivitas antioksidan mempunyai hubungan dengan kadar fenol total, yaitu semakin besar kadar fenol total maka, kekuatan antioksidannya semakin kuat.

References

Aly, A. A., Ali, H. G. M., & Eliwa, N. E. R. (2019). Phytochemical screening, anthocyanins and antimicrobial activities in some berries fruits. Journal of Food Measurement and Characterization, 13(2), 911–920. https://doi.org/10.1007/s11694-018-0005-0
Da’i, M., Melannisa, R., Suhendi, A., & Atmaja, A. I. (2011). UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL BUAH Psidium guajava L, Melaleuca leucadendron L, Capsicum frutescens L, dan Anethum graveolens L DENGAN METODE DPPH BESERTA PENETAPAN KADAR FENOLIK TOTALNYA. Pharmacon: Jurnal Farmasi Indonesia, 12(2), 60–64. https://doi.org/10.23917/pharmacon.v12i2.33
Depkes RI. (2000). Parameter Standar Umum Ekstrak Tumbuhan Obat. Jakarta: Direktorat Jendral Pengawasan Obat dan Makanan.
Eka Kusuma, A., & Ayuningtiyas Aprileili, D. (2022). Pengaruh Jumlah Pelarut Terhadap Rendemen Ekstrak Daun Katuk (Sauropus androgynus L. Merr).
Febriani, D., Mulyanti, D., Rismawati, E., & Farmasi, P. (2015). Karakterisasi Simplisia dan Ekstrak Etanol Daun Sirsak (Annona Muricata Linn). Prosiding Farmasi, 1(2).
Febrianto, F. (2019). Uji Aktivitas Antioksidan dan Penapisan Fitokimia dari Ekstrak Daun Pakoasi dan Kluwih sebagai Sumber Antioksidan Alami. Jurnal Penelitian Pendidikan IPA, 3(2).
Fakhruzi, M., et al. (2022). Analisis Skrining Fitokimia, Kadar Total FenolFlavonoid dan Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Kulit Kayu Tanaman Galam Rawa Gambut (Melaleuca cajuputi Roxb). Jurnal Sains dan Terapan, 8(1).
Hanapi, A., et al. (2013). Aktivitas Antioksidan Fraksi Air, Etil Asetat, dan Kloroform Ekstrak Daun Pepaya (Carica papaya L.). Jurnal Jamu Kusuma, 3(2), 62-68.
JR Hidayati et al. (2023). Bioactive Compounds and Antioxidant Activity of Tropical Red Algae Gracilaria sp. from Bintan Island, Indonesia. IOP Conf. Series: Earth and Environmental Science. doi:10.1088/1755- 1315/1148/1/012004
Karadeniz F. (2005). Antioksidant Activity of Selected Fruits and Vegetables Grown in Turkey. Turkish Journal og Agricultural and Forest, 89, 297.
Kemenkes RI. (2017). Farmakope Herbal Indonesia Edisi II. Jakarta: Kemenkes RI.
Lamuela-Raventós, R. M. (2017). Folin-Ciocalteu method for the measurement of total phenolic content and antioxidant capacity. Measurement of Antioxidant Activity and Capacity: Recent Trends and Applications, 107–115. https://doi.org/10.1002/9781119135388.ch6
Latifa, N. N., Mulqie, L., & Hazar, S. (2022). Penetapan Kadar Sari Larut Air Dan Kadar Sari Larut Etanol Simplisia Buah Tin (Ficus carica L.). https://doi.org/10.29313/bcsp.v2i2.ID
Li, H.-B., Cheng, K.-W., Wong, C.-C., Fan, K.-W., Chen, F., & Jiang, Y. (2007). Evaluation of antioxidant capacity and total phenolic content of different fractions of selected microalgae. Food Chemistry, 102(3), 771-776. doi:10.1016/j.foodchem.2006.06.022.
Lushaini et al. (2015). Kandungan Total Fenol, Aktivitas Antioksdian Dan Sitotoksik Daun Kedadai (Ficus variegata Blume). JKK Volume 4(2) halaman 1-5.
Maharany, F., Nurjanah, Suwandi, R., Anwar, E., & Hidayat, T.(2017). Kandungan Senyawa Bioaktif Rumput Laut Padina australis dan Eucheuma cottonii Sebagai Bahan Baku Krim Tabir Surya. Jphpi, 20(1).
Najihudin, A., Hindun, S., Rantika, N., Magfiroh, G., & Sujana, D. (2023). Karakterisasi Dan Studi Penapisan Fitokimia Daun Kelor (Moringa oleifera L.) Asal Garut Jawa Barat. In Medical Sains : Jurnal Ilmiah Kefarmasian (Vol. 8, Issue 2).
Narsa, I. W. B. (2022). Skrining Fitokimia, Total Fenol, dan Aktivitas Antioksidan Ekstrak Tangkai Sisir Buah Pisang Agung (Musa paradisiaca L.). Jurnal Pangan dan Gizi, 12(2), 14-21.
Oktay, M., Gulcin, I., and Kufrevioglu, O. (2003). Determination of In Vitro Antioxidant Activity of Fennel (Foeniculum Vulgare) Seed Extract. Journal Of Food Science & Technology. London: Published/Hosted by Elsevier Science. Lebensmittel-Wissenchaft and Technology, Vol. 36: 263-271.
Riyanto, A., & Handayani, T. (2019). Teknik Pengolahan Simplisia untuk Bahan Baku Obat Herbal. Jurnal Farmasi dan Teknologi Herbal, 8(1), 45-52.
Rondonuwu, F. S., et al. (2017). Kandungan Fitokimia, Kadar Total Fenol, dan Aktivitas Antioksidan Ekstrak Daun Sirsak (Annona muricata L.). Jurnal MIPA, 6(2), 123-130
Santoso, A., Prasetyo, Y., & Wulandari, T. (2020). Pengelolaan Sumber Daya Laut Berbasis Keberlanjutan. Jurnal Ekologi Laut, 15(2), 112-120.
Sam, S., Malik, A., & Handayani, S. (2016). Penetapan kadar fenolik total dari ekstrak bunga Rosella berwarna merah (Hibiscus sabdariffa L.) dengan menggunakan spektrofotometri UV-Vis. In Jurnal Fitofarmaka Indonesia (Vol. 3, Issue 2)
Saptary, M. M., et al. (2019). Penetapan Kadar Fenol Total dan Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Sukun (Artocarpus altilis). Jurnal of Pharmacy, 2(1), 15-22.
Sherwin, F.R. (1990). Antioxidant. In: Food Additive (ed. Branen R). New York: Marcel Dekker.
Utami, Y. P., Halim Umar, A., Syahruni, R., & Kadullah, I. (2017). Standardisasi Simplisia dan Ekstrak Etanol Daun Leilem (Clerodendrum minahassae Teisjm. & Binn.). In Journal of Pharmaceutical and Medicinal Sciences (Vol. 2, Issue 1)
Wang, L., et al. (2009). Antioxidant Activity and Total Phenolic Content of Selected Plants from the Canadian Prairies. Food Chemistry, 115(2), 340-346.