ALT dan AST sebagai Biomarker Hepatotoksisitas Akibat Paracetamol

  • Yusrina Nabilah Kedokteran
  • Mirasari Putri
  • Satryo Waspodo
Keywords: AST dan ALT, Paracetamol, Acetaminophen

Abstract

Abstract. Paracetamol is the most common drug used for various ailments such as headache, toothache, flu, fever, joint pain. Paracetamol is available in the market by purchase without a prescription. Uncontrolled use often causes liver injury, Paracetamol induced liver injury is characterized by elevated serum AST and ALT. This study, a scoping review, aims to determine the consumption of paracetamol against liver injury due to long-term use and excessive doses with AST and ALT as biomarkers. This study was conducted with a scoping review approach. The databases used are PubMed, ProQuest, ScienceDirect, and SpringerLink. The search for articles starts from 2006 – 2021 with a research design that is a clinical studies. The total journals obtained were 3220 articles, then adjusted according to the inclusion, exclusion and eligibility criteria to produce 4. Most studies in Asia. The results found in the 4 selected articles showed that consecutive administration of paracetamol with high doses could affect the increase in AST and ALT which indicated liver injury.

Abstrak. Paracetamol  adalah obat paling umum yang digunakan untuk berbagai penyakit seperti sakit kepala, sakit gigi, flu, demam, nyeri sendi. Paracetamol tersedia di pasaran dengan pembelian tanpa resep dokter.  Penggunaan yang tidak terkendali sering menimbulkan kerusakan hepar.Kerusakan yang diinduksi paracetamol  ditandai dengan  peningkatan serum AST dan ALT . Tujuan penelitian ini adalah mengetahui konsumsi paracetamol terhadap kerusakan hepar karena pemakaian dalam jangka waktu lama dan dosis yang berlebihan dengan AST dan ALT sebagai biomarker.  Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan scoping review. Database yang digunakan yaitu PubMed, ProQuest, ScienceDirect, dan SpringerLink. Pencarian artikel dimulai dari tahun 2006 – 2021 dengan desain penelitian yaitu clinical studies. Total jurnal yang didapatkan yaitu 3220 artikel, lalu disesuaikan dengan kriteia inklusi,ekslklusi dan kelayakan hingga dihasilkan 4. Studi paling banyak dilakukan di Kawasan Asia.Hasil yang ditemukan pada 4 artikel yang terpilih menunjukan bahwa pemberian paracetamol secara berturut-turut dengan dosis tinggi dapat mempengaruhi kenaikan AST dan ALT  yang menandakan kerusakan hepar.

Published
2022-01-28