Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Anggota Persit Paldam Jaya Mengenai Kanker Serviks terhadap Sikap dalam Melakukan Skrining Tes Pap Smear

  • Sabrina Ayu Fitria Universitas Islam Bandung
  • Meike Rachmawati Fakultas Kedokteran, Universitas Islam Bandung
  • Yanti Daryanti Fakultas Kedokteran, Universitas Islam Bandung
Keywords: Kanker Serviks, Tes Pap Smear, PERSIT

Abstract

Abstract. Cervical cancer is a type of malignancies that causes millions of deaths among women. One of the population that has high risk of having cervical cancer is Army Wives Union (PERSIT). The objective of this study is to describe the effects of PERSIT Paldam Jaya’s members’ knowledge level of cervical cancer as regards to their attitude towards pap smear test, knowing that cervical cancer is preventable with several actions of preventions, one of them is pap smear test. This study uses observational analytical  approach in its research and cross-sectional as its method of research. There are 128 subjects who participated in this study. Subjects aged 36-45 dominate (48.4%) the data. Meanwhile, the knowledge level of cervical cancer of most of the groups is categorized as bad (67.9%) and the attitude towards pap smear test is positive (98.4%). Statistically, there are no correlation between PERSIT Paldam Jaya members’ knowledge level of cervical cancer towards their attitudes in the implementation of pap smear test p= 0.62 (p>0,05). The conclusion of this study is there is no correlation between PERSIT Paldam Jaya members’ knowledge level of cervical cancer and their attitudes in the implementation of pap smear test as cervical cancer screening.

Abstrak. Kanker serviks adalah keganasan yang menyebabkan jutaan kematian di kalangan wanita. Salah satu bagian penduduk yang berisiko tinggi terkena kanker serviks adalah Persatuan Istri Tentara (PERSIT). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menilai hubungan tingkat pengetahuan anggota PERSIT Paldam Jaya terhadap kanker serviks dengan sikap mereka terhadap tes pap smear, mengetahui bahwa kanker serviks dapat dicegah dengan beberapa tindakan pencegahan, salah satunya adalah pap smear. Penelitian ini menggunakan pendekatan observasional analitik dan potong lintang sebagai metode penelitiannya. Ada 128 subjek yang berpartisipasi dalam penelitian ini. Subjek berusia 36-45 tahun mendominasi (48,4%) data. Sementara itu, tingkat pengetahuan kanker serviks sebagian besar kelompok dikategorikan buruk (67,9%) dan sikap terhadap tes pap smear positif (98,4%). Secara statistik, tidak ada hubungan tingkat pengetahuan anggota PERSIT Paldam Jaya tentang kanker serviks terhadap sikapnya dalam pelaksanaan tes  pap smear p= 0,62 (p>0,05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah tidak ada hubungan tingkat pengetahuan anggota PERSIT Paldam Jaya tentang kanker serviks terhadap sikap mereka dalam pelaksanaan pap smear sebagai skrining kanker serviks.

Published
2023-02-02