Hubungan Usia, Jenis Kelamin dan Tingkat Pendidikan dengan Kejadian TB Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Cibadak Kabupaten Sukabumi

  • Mohamad Dias Agustian Prodi Kedokteran, Fakultas Kedokteran
  • Sadeli Masria
Keywords: jenis kelamin, tingkat pendidikan, tuberkulosis

Abstract

Abstract. Tuberculosis is one of the infectious diseases with a high mortality rate in the world caused by Mycobacterium tuberculosis. The disease mostly attacks the productive age, male gender, and people with low education. The purpose of this study was to analyze the relationship between age, gender and education level with the incidence of pulmonary TB in the working area of ​​the Cibadak Public Health Center, Sukabumi Regency. The design of this study used an analytic observational method with cross sectional design. The data is in the form of medical records taken from the 2018-2020 period. The total research subjects were 206 people who met the inclusion and exclusion criteria. Data analysis of research was carried out univariate and bivariate with Chi Square test. The results showed that 90.8% of TB sufferers were dominated by the age of 15-65 years, were male around 52.4%, had low education 68.4%. Statistical analysis showed that age (p-value 0.240) and gender (p-value 0.483) had no relationship with the incidence of pulmonary TB, but education level (p-value 0.025) had an association with the incidence of pulmonary TB. From the research, it can be concluded that age and gender have no relationship with the incidence of pulmonary TB in the work area of ​​the Cibadak Health Center, Sukabumi Regency, while the level of education has a relationship with the incidence of pulmonary TB in the work area of ​​the Cibadak Health Center, Sukabumi Regency.

Abstrak. Tuberkulosis merupakan salah satu penyakit menular dengan angka kematian yang tinggi di dunia yang diakibatkan oleh Mycobacterium tuberculosis. Penyakit ini banyak menyerang usia produktif, jenis kelamin laki-laki dan orang yang berpendidikan rendah. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan usia, jenis kelamin dan tingkat pendidikan dengan kejadian TB paru di wilayah kerja Puskesmas Cibadak Kabupaten Sukabumi. Desain penelitian ini menggunakan metode observasional analitik dengan rancangan cross sectional.  Data berupa rekam medis yang diambil dari periode 2018-2020. Total subjek penelitian berjumlah 206 orang yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Analisis data penelitian dilakukan secara univariat dan bivariat dengan uji Chi Square. Hasil   penelitian menunjukkan 90,8% penderita TB didominasi oleh usia 15-65 tahun, laki-laki sekitar 52,4%, memiliki pendidikan rendah 68,4%. Analisis statistik memperlihatkan usia (p value 0,240) dan jenis kelamin (p-value 0,483) tidak memiliki hubungan dengan kejadian TB paru, akan tetapi tingkat pendidikan (p-value 0,025) memiliki hubungan dengan kejadian TB paru. Dari penelitiann dapat disimpulkan bahwa usia dan jenis kelamin tidak memiliki hubungan dengan kejadian TB paru di wilayah kerja Puskesmas Cibadak Kabupaten Sukabumi, sedangkan  tingkat pendidikan memiliki hubungan dengan kejadian TB paru di wilayah kerja Puskesmas Cibadak Kabupaten Sukabumi.

Published
2022-01-28