Scoping Review: Potensi Dalbavancin terhadap Kesembuhan Pasien Osteomyelitis Dewasa yang Disebabkan oleh Infeksi Staphylococcus Aureus

  • Muhammad Emir Sidiq Pendidikan Dokter, Universitas Islam Bandung
  • Julia Hartati Pendidikan Dokter, Universitas Islam Bandung
  • Krishna Pradananta Pendidikan Dokter, Universitas Islam Bandung
Keywords: Dalbavancin, Osteomyelitis, Potensi, Staphylococcus aureus

Abstract

Abstract. Osteomyelitis is an inflammation of bone structures, cancellous and periosteum in humans and caused by bacterial infection. Antibiotic treatments that are usually used are methicillin, vancomycin, and daptomycin, which often cause resistance nowadays. There is a new antibiotic called dalbavancin that has begun to be used for osteomyelitis treatment. This study aimed to analyze the potency of dalbavancin on adult osteomyelitis patient’s treatment caused by Staphylococcus aureus infection. Scoping review was used as a method for this research by analyzing research articles from four different databases: PubMed, SpringerLink, ScienceDirect and Wiley Online Library. 8.273 articles were generated from the four databases, and after adjusting for inclusion, exclusion, and eligibility criteria, three articles matched the criteria and were further analyzed. Three articles mentioned that the usage of dalbavancin for adult osteomyelitis patients resulted more cured patients and reduction in length-of-stay in dalbavancin group than the control group, but article 1 mentioned dalbavancin group has the same safety outcome and poorer safety outcome in article 2. Dalbavancin has an additional chain of A-40926 which able to bind dalbavancin to bacterial cell membrane so that a strong bond was form to d-alanyl-d-alanine receptors. In conclusion, dalbavancin is effective for adult osteomyelitis patients which caused by S. aureus infection.

Abstrak. Osteomyelitis merupakan keadaan terjadinya peradangan pada tulang cancellous dan periosteum diakibatkan oleh infeksi bakteri yang dapat terjadi pada manusia ataupun hewan. Terapi Antibiotik yang paling sering digunakan berupa methicillin, vancomycin dan daptomycin, tetapi kini sering mengalami resistesi. Terdapat antibiotik baru berupa dalbavancin yang mulai digunakan untuk pengobatan osteomyelitis. menganalisis potensi dalbavancin pada pasien osteomyelitis yang disebabkan oleh infeksi Staphylococcus aureus dibandingkan dengan obat standar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini berupa scoping review dengan menganalisis artikel ilmiah dari 4 database yaitu PubMed, ScienceDirect, SpringerLink, dan Wiley Online Library. Hasil pencarian awal sebanyak 8.273 artikel, yang setelah disesuaikan dengan kriteria inklusi, eksklusi dan kelayakan menghasilkan 3 artikel yang dapat dianalisis. Hasil analisis dari ketiga artikel menyatakan bahwa dalbavancin menghasilkan potensi yang baik untuk pengobatan osteomyelitis dan menghasilkan angka kesembuhan yang lebih tinggi dan pengurangan lama rawat inap lebih banyak pada grup dalbavancin dibanding pada grup obat standar, sedangkan keamanan dalbavancin dinyatakan sama seperti obat standar pada artikel 1, sementara artikel 2 menyatakan keamanan dalbavancin lebih buruk dibandingkan obat standar. Dalbavancin memiliki struktur rantai A-40926 yang mampu mengikatkan dalbavancin ke membran sel bakteri sehingga terbentuk ikatan kuat terhadap reseptor d-alanyl-d-alanin. Simpulan penelitian ini adalah pemberian dalbavancin efektif terhadap pasien osteomyelitis dewasa yang disebabkan oleh infeksi S. aureus.

Published
2022-01-28