Ketahanan Masyarakat terhadap Banjir: Studi di Desa Dayeuhkolot dan Desa Buninagara
Abstract
Abstract. Floods are natural disasters that often occur in various regions in Indonesia, causing significant material and non-material losses. Community resilience in the face of flood disasters is very important to minimize the impact of flood disasters. This study aims to analyze the comparison of community resilience to flood disasters between Dayeuhkolot Village and Buninagara Village. This research used a survey method with a quantitative approach conducted in September-December 2024, with 99 respondents from each village. Data were collected through a questionnaire that had been tested for validity and reliability to measure the level of community resilience. The analysis method used in this study is Mann-Whitney statistical test to compare differences in resilience between the two villages. The results showed that the level of community resilience in Dayeuhkolot Village was predominantly in the high (94%) and medium (4%) categories, while in Buninagara Village the majority were in the high category (93%) with a variation of 5% in the medium category and 2% in the low category. The Mann-Whitney test yielded a p-value of <0.001, indicating a significant comparison between the two villages in terms of flood resilience. This is due to factors in the dimensions of flood resilience such as connection and caring, resources, transformative potential, disaster management, and information and communication that influence. Dayeuhkolot Village is an urban area that shows mostly high and medium levels of community resilience to flood disasters, while Buninagara Village, which is a rural area, still has low levels of community resilience to flood disasters.
Abstrak. Bencana banjir merupakan bencana alam yang sering terjadi di berbagai wilayah di Indonesia, menyebabkan kerugian materiil dan non-materiil yang signifikan. Ketahanan masyarakat dalam menghadapi bencana banjir sangat penting untuk meminimalkan dampak dari bencana banjir. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbandingan ketahanan masyarakat terhadap bencana banjir antara Desa Dayeuhkolot dan Desa Buninagara. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan pendekatan kuantitatif yang dilaksanakan pada bulan September-Desember 2024, dengan responden sebanyak 99 orang dari masing-masing desa. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang telah diuji validitas dan reabilitas untuk mengukur tingkat ketahanan masyarakat. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji statistik Mann-Whitney untuk membandingkan perbedaan ketahanan antara kedua desa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tingkat Ketahanan Masyarakat di Desa Dayeuhkolot didominasi kategori tinggi (94%) dan sedang (4%), sedangkan di Desa Buninagara mayoritas berada dalam kategori tinggi (93%) dengan variasi 5% dalam kategori sedang dan 2% dalam kategori rendah. Uji Mann-Whitney menghasilkan p-value < 0.001 yang mengindikasikan adanya perbandingan signifikan antara kedua desa dalam tingkat ketahanan terhadap bencana banjir. Hal ini disebabkan oleh faktor-faktor dalam dimensi ketahanan terhadap banjir seperti hubungan dan kepedulian, sumber daya, potensi transformatif, manajemen bencanan, serta informasi dan komunikasi yang turut memengaruhi. Desa Dayeuhkolot merupakan wilayah urban yang menunjukkan sebagian besar tingkat ketahanan masyarakat terhadap bencana banjir yang tinggi dan sedang, sedangkan Desa Buninagara yang merupakan wilayah rural masih terdapat ketahanan masyarakat terhadap bencana banjir yang rendah.
References
2. Laba, S. B. analisis kegiatan surveilans pasca bencana banjir bandang kecamatan torue, kabupaten parigi motong tahun 2022. prev. j. kesehat. masy. 14, 56–66 (2021).
3. Mubarak, A. F., Amiruddin, R. & Gaus, S. The effectiveness of disaster prevention and mitigation training for the students in disaster prone areas. IOP Conf. Ser. Earth Environ. Sci. 235, (2019).
4. Hapsari, R. I. & Zenurianto, M. View of flood disaster management in indonesia and the key solutions. am. j. eng. res. 140–151 (2016).
5. Nugraheni, I. L. & Suyatna, A. Community participation in flood disaster mitigation oriented on the preparedness: a literature review. j. phys. conf. ser. 1467, (2020).
6. Setiadi, S., Sumaryana, A., Bekti, H. & Sukarno, D. The flood management policy in Bandung city: challenges and potential strategies. Cogent Soc. Sci. 9, (2023).
7. Sitorus, I. H. O., Bioresita, F. & Hayati, N. Analisa tingkat rawan banjir di daerah kabupaten bandung menggunakan metode pembobotan dan scoring. j. tek. its 10, (2021).
8. Bice, S. Et al. Peningkatan pengetahuan kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana banjir melalui media buku saku tanggap bencana. Resour. Policy 7, 1 (2017).
9. Irasanti, S. N. Et al. Domain and perception on community resilience: comparison between two countries. Front. Public Heal. 11, (2023).
10. Anwar, Y., Maulana, M. F., Goma, E. I., Setyasih, I. & Wibowo, Y. A. terhadap bencana banjir danau melintang. 10, 209–223 (2022).
11. Nikmah, L. Analisis tingkat kerawanan dan ketahanan masyarakat wilayah pesisir terhadap bencana banjir rob di kabupaten tuban jawa timur. j. Ketahanan Masy. 4, 88–100 (2023).
12. Geografi, I. Klasifikasi desa perkotaan dan perdesaan di Indonesia. (2020).
13. Dulawan JMT. Social Drivers of Flood Vulnerability: Understanding Household Perspectives and Persistence of Living in Flood Zones of Metro Manila, Philippines. Water. 2024;16(6):799.
14. Kamaruddin S. Education on Disaster Mitigation and Social Participation Among Vocational School Students in Pangkep Regency. Tamaddun. 2023;22(2):97-110.
15. Papagiannaki K, Kotroni V, Lagouvardos K, Papagiannakis G. How Awareness and Confidence Affect Flood-Risk Precautionary Behavior of Greek Citizens: The Role of Perceptual and Emotional Mechanisms. Natural Hazards and Earth System Science. 2019;19(7):1329-1346.
16. Shah AA, Ye J, Lü P, et al. Schools’ Flood Emergency Preparedness in Khyber Pakhtunkhwa Province, Pakistan. International Journal of Disaster Risk Science. 2018;9(2):181-194.
17. Rehn-Groenendijk J. A Process to Foster Pathology-Related Effects of Design Primes – How Orthopedic Patients Might Benefit From Design Features That Influence Health Behaviour Intention. Frontiers in Psychology. 2023;14.
18. Hallumoğlu KÖ. Effect of the Montessori Method Integrated With Collaborative Learning on Early Mathematical Reasoning Skills. International Journal of Contemporary Educational Research. 2023;10(4):917-929.
19. Morandi SC. The Gut Microbiome and HLA-B27-associated Anterior Uveitis: A Case-Control Study. Journal of Neuroinflammation. 2024;21(1).
20. Chanana N. The Impact of COVID‐19 Pandemic on Employees Organizational Commitment and Job Satisfaction in Reference to Gender Differences. Journal of Public Affairs. 2021;21(4).
21. Gupta H, Chaudhary R, Gupta S. COVID-19 Impact on Major Stock Markets. Fiib Business Review. 2021;11(3):336-346.
22. Djunawan A, Lillah AI, Dewi RS. Pemanfaatan Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer Di Area Perkotaan Berdasarkan Status Ekonomi Dan Kepemilikan Jaminan Kesehatan (Analisis Data IFLS 5). Media Kesehatan Masyarakat Indonesia. 2022;21(4):224-237.
23. Swastikawara S, Laturrakhmi YF. Pola Pencarian Informasi Kesehatan Berbasis Risk Perception Attitude Framework Dalam Kasus COVID-19. Ikomik Jurnal Ilmu Komunikasi Dan Informasi. 2022;2(1):9-20.
24. Saputra RK. Pemetaan Jangkauan Fasilitas Kesehatan Di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Menggunakan Software QGIS. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat. 2023;12(06):523-529.
25. Zhai L. Exploring and Enhancing Community Disaster Resilience: Perspectives From Different Types of Communities. Water. 2024;16(6):881.
26. Koliou M, John WvdL, McAllister TP, Ellingwood BR, Dillard MK, Cutler H. State of the Research in Community Resilience: Progress and Challenges. Sustainable and Resilient Infrastructure. 2018;5(3):131-151.
27. Gloger A, Morgan GT, Lach N, Jackson SF, Urban R, Rolston IA. A Connected Community Approach: Citizens and Formal Institutions Working Together to Build Community-Centred Resilience. International Journal of Environmental Research and Public Health. 2021;18(19):10175.
28. Mulia FA. Assessment and Comparison of Community Resilience to Floods and Tsunamis in Padang, Indonesia. Journal of Integrated Disaster Risk Management. 2024;14(1).
29. Rakuasa H. Pemetaan Daerah Rawan Banjir Di Kota Ambon Menggunakan Sistim Informasi Geografis. Jurnal Geografi Media Informasi Pengembangan Dan Profesi Kegeografian. 2022;19(2):73-82.
30. Ismowati M. Partisipasi Masyarakat Dalam Mewujudkan Desa Tangguh Bencana Di Desa Banyukuning Kecamatan Bandungan Kabupaten Semarang Jawa Tengah. Abdi Jurnal Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat. 2024;6(1):43-50.
31. Maulana AT. Mitigasi Bencana Di Indonesia. Comserva Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat. 2024;3(10):3996-4012.