Hubungan HbA1c dengan Tekanan Darah pada Pasien DM Tipe 2 di RS Muhammadiyah Bandung

  • Diandra Danila Ambarwati Prodi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran, Universitas Islam Bandung, Indonesia
  • Samsudin Surialaga Prodi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran, Universitas Islam Bandung, Indonesia
  • Eka Hendryanny Prodi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran, Universitas Islam Bandung, Indonesia
Keywords: Diabetes Melitus Tipe 2, Kadar HbA1c, Tekanan Darah

Abstract

Abstract. Type 2 diabetes mellitus increases the risk of various vascular diseases, including high blood pressure. This study analyzed the data of 50 patients with type 2 diabetes mellitus at Rumah Sakit Muhammadiyah Bandung in 2022-2023 to see the relationship between HbA1c levels and blood pressure. Data were collected from medical records using the cross-sectional method and analyzed using the Goodman test. The results showed that although most patients had uncontrolled HbA1c levels (82%) and grade 1 hypertension blood pressure (36%), there was no significant relationship between HbA1c levels and blood pressure in patients with type 2 diabetes mellitus at Rumah Sakit Muhammadiyah Bandung in 2022-2023 (p > 0.05).  Other factors such as duration of type 2 diabetes mellitus, consumption of antihypertensive drugs, physical activity, and body mass index can affect blood pressure in patients with type 2 diabetes mellitus.

Abstrak. Diabetes melitus tipe 2 meningkatkan risiko berbagai penyakit pembuluh darah, termasuk tekanan darah tinggi. Penelitian ini menganalisis data 50 pasien diabetes melitus tipe 2 di Rumah Sakit Muhammadiyah Bandung pada tahun 2022-2023 untuk melihat hubungan antara kadar HbA1c dengan tekanan darah. Data diambil dari rekam medis menggunakan metode potong lintang dan dianialisis menggunakan uji Goodman sehingga ditemukan hasil penelitian bahwa meskipun sebagian besar pasien memiliki kadar HbA1c tidak terkendali (82%) dan tekanan darah hipertensi derajat 1 (36%), tidak ada hubungan yang signifikan antara kadar HbA1c dengan tekanan darah pada pasien diabetes melitus tipe 2 di Rumah Sakit Muhammadiyah Bandung tahun 2022-2023 (p > 0,05).  Faktor lain seperti durasi menderita diabetes melitus tipe 2, konsumsi obat antihipertensi, aktivitas fisik, dan indeks massa tubuh dapat mempengaruhi tekanan darah pada pasien diabetes melitus tipe 2.

References

[1] Tim Riskesdas 2018. Laporan Provinsi Jawa Barat Riskesdas 2018. Jakarta: Lembaga Penerbit Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (LPB); 2019.
[2] International Diabetes Federation. IDF Diabetes Atlas, 10th edition. Begium: International Diabetes Federation; 2021.
[3] Tim Riskesdas 2018. Laporan Nasional Riskesdas 2018. Jakarta: Lembaga Penerbit Balitbangkes Kemenkes RI; 2019.
[4] Utama E, Binuko R. Hubungan antara Kadar HBA1C dan Kadar Serum Kreatinin dengan Kejadian Hipertensi pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Rumah Sakit Umum Darmayu Ponorogo. Health Inf J Penelit. 2023;15(2).
[5] Haryati A, Tyas T. Perbandingan Kadar HbA1c pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 yang Disertai Hipertensi dan Tanpa Hipertensi di Rumah Sakit Umum Daerah Duri, Mandau, Bengkalis, Riau. Jurnal Kedokteran dan Kesehatan. 2022;18(1):22–30.
[6] Sari G, Chasani S, Pemayun T, Hadisaputro S, Nugroho H. Faktor Risiko yang Berpengaruh terhadap Terjadinya Hipertensi pada Penderita Diabetes Melitus Tipe II di Wilayah Puskesmas Kabupaten Pati. Jurnal Epidemiologi Kesehatan Komunitas. 2017;2(2):54–61.
[7] Maharni R. Gambaran Karakteristik Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Di Desa Kualu Wilayah Kerja Puskesmas Tambang Tahun 2023. Jurnal Imliah Ilmu Kesehatan. 2023;2(1).
[8] Utomo MRS, Wungouw H, Marunduh S. Kadar HbA1c Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Di Puskesmas Bahu Kecamatan Malalayang Kota Manado. Vol. 3, Jurnal e-Biomedik (eBm). 2015
[9] Endra Cita E. Asosiasi Glukosa Darah, Status Gizi, Mood dan Lama Menderita Diabetes Terhadap Tekanan Darah Pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2. Care:Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan. 2022;10(1):22–34.
[10] Arania R, Esfandiari F, Triwahyuni T, Hafizhdillah AR, Anatomi DP, Sakit R, et al. Hubungan Antara Tekanan Darah Sistolik Dengan Kadar HbA1c Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Klinik Arafah Lampung Tengah. Vol. 5, Jurnal Medika Malahayati. 2021.
[11] Farmasi M, Farmakologi D, Husni H, Wahyudin E, Kasim H, Kunci K, et al. Hubungan Tekanan Darah Sistolik Dengan Kadar HbA1c Pada Pasien Hipertensi dan Diabetes Melitus Tipe 2 di RS UNHAS Makassar. 2022;
[12] Huang X, Qin C, Guo X, Cao F, Tang C. Association of hemoglobin A1c with the incidence of hypertension: A large prospective study. Front Endocrinol (Lausanne). 2023 Jan 16;13.
[13] Al-Hadi H, Aandy Saida S. Prevalensi Diabetes Melitus Tipe 2 Dengan Kejadian Hipertensi di Poliklinik Penyakit Dalam RS Pertamedika Ummi Rosnati. Vol. 4, Jurnal Medika Malahayati. 2020.
[14] Sihombing M. Faktor Yang Berhubungan Dengan Hipertensi Pada Penduduk Indonesia Yang Menderita Diabetes Melitus. Buletin Penelitian Kesehatan. 2017;45(1).
Published
2025-02-02