Perbedaan Pengetahuan Sadari pada Mahasiswi Fakultas Kedokteran dan Fakultas Hukum UNISBA
Abstract
Abstract. Breast self-examination (BSE) is an early detection method to detect abnormalities in the breast, which is very important for women to do since adulthood. Breast cancer itself is the second largest cause of death from cancer in women worldwide, with a new prevalence reaching 68,858 cases in Indonesia in 2020. This study aims to determine the differencesin women's knowledge levels about BSE as an early detection of breast cancer in female students of the Faculty of Medicine and Law, Bandung Islamic University (UNISBA). The method used is a descriptive observational study with a cross- sectional approach. The sample selection technique used purposive sampling in female students of the Faculty of Medicine and Faculty of Law, UNISBA. The determination of the subjects was obtained using the sample size formula for a comparison of two proportions, consisting of 260 samples. The results showed that most female students of the Faculty of Medicine, UNISBA had good knowledge about BSE (73.05%), as well as female students of the Faculty of Law, UNISBA who had good knowledge (76.34%). Statistical tests using the Mann Whitney test showed that there was no significant difference between the two groups in terms of knowledge about BSE (p = 0.186 > 0.05). In conclusion, knowledge about SADARI is understood by various groups, not only students of the Faculty of Medicine but also by non-medical faculties.
Abstrak. Pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) adalah metode deteksi dini untuk mendeteksi kelainan pada payudara, yang sangat penting dilakukan oleh wanita sejak usia dewasa. Kanker payudara sendiri merupakan penyebab kematian terbesar kedua akibat kanker pada wanita di seluruh dunia, dengan prevalensi baru mencapai 68.858 kasus di Indonesia pada tahun 2020. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan tingkat pengetahuan wanita tentang SADARI sebagai deteksi dini kanker payudara pada mahasiswi Fakultas Kedokteran dan Hukum Universitas Islam Bandung (UNISBA). Metode yang digunakan adalah penelitian observasional deskriptif dengan pendekatan cross-sectional. Teknik pemilihan sampel menggunakan purposive sampling pada mahasiswi Fakultas Kedokteran dan Fakultas Hukum UNISBA. Penentuansubjek tersebut didapatkan menggunakan rumus ukuran sampel untuk perbandingan dua proporsi, yang terdiri dari 260 sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswi Fakultas Kedokteran UNISBA memiliki pengetahuan yang baik tentang SADARI (73,05%), demikian pula dengan mahasiswi Fakultas Hukum UNISBA yang memiliki pengetahuan baik (76,34%). Uji statistik menggunakan uji Mann Whitney menunjukkan bahwa tidak ada perbedaanyang signifikan antara kedua kelompok dalam hal pengetahuan mengenai SADARI (p=0,186 > 0,05). Kesimpulannya, pengetahuan tentang SADARI dipahami oleh berbagai kalangan, tidak hanya mahasiswa Fakultas Kedokteran tetapi juga oleh Fakultas Non Kedokteran.
References
Alkabban, F., & Ferguson, T. (2023). Breast Cancer.
Debora, V. (2018). Perbedaan tingkat pengetahuan, persepsi, dan pengalaman terhadap penggunaan obat generik pada mahasiswa kedokteran dan non kedokteran di Universitas Lampung.
Kementrian Kesehatan. (2022). Sadari Untuk Deteksi Dini Kanker Payudara. Kementrian Kesehatan. (2024). Pencegahan Kanker Payudara.
Lisa Aryanti, & Sitti Rahma Soleman. (2023). Gambaran Tingkat Pengetahuan Tentang Periksa Payudara Sendiri (SADARI) pada Mahasiswi Universitas ‘Aisyiyah Surakarta. Sehat Rakyat: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 2(3), 388–396. https://doi.org/10.54259/sehatrakyat.v2i3.1926
Nursalam. (2014). Manajemen Keperawatan Aplikasi dalam praktek keperawatan Profesional, Edisi
4. Jakarta : Salemba Medika.
Widyahapsari, E., Irawiraman, H., & Sawitri, E. (2021). Tingkat Pengetahuan tentang Kanker Payudara dan Perilaku SADARI pada Mahasiswi Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Mulawarman. Jurn Sain Dan Kes, 30;3(3):513–20.
Word Health Organization (WHO). (2025). Cancer. https://www.who.int/home/search- results?indexCatalogue=genericsearchindex1&searchQuery=cancer&wordsMode=AnyWord
world health organization. (2025). Breast cancer. https://www.who.int/home/search- results?indexCatalogue=genericsearchindex1&searchQuery=cancer&wordsMode=AnyWord