Hubungan Berat Badan Lahir Rendah dengan Kejadian Stunting pada Balita di Kecamatan Padalarang Kabupaten Bandung Barat

  • Dinda Syafira Agitha Prodi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran, Universitas Islam Bandung, Indonesia
  • Santun Bhekti Rahimah Prodi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran, Universitas Islam Bandung, Indonesia
  • Dicky Santosa Prodi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran, Universitas Islam Bandung, Indonesia
Keywords: Balita, Stunting, Berat Badan Lahir Rendah

Abstract

Abstract. A baby's birth weight is the first weight recorded after birth, ideally  measured in the first hours after birth. Low Birth Weight (LBW) is a birth weight of less than 2500 grams or 5.5 pounds. Low birth weight is a risk factor for stunting. Stunting is a growth and development disorder experienced by children due to poor nutrition. Children are said to be stunted if their height at their age is less than -2 standard deviations on the WHO child growth curve. The percentage of stunted toddlers in West Bandung Regency in 2021 will reach 11.85%. The aim of this research is to determine the relationship between low birth weight and stunting. The research was conducted at the Padalarang District Health Center, West Bandung Regency in 2023. This research was an analytical observational study using the case-control method. The variables in this study are birth weight as the independent variable and stunting as the dependent variable. The number of research subjects was 118 children under five which were determined using the purposive sampling method. This research shows that the majority of children under five in Padalarang District, West Bandung, are girls (55.1%) with the majority aged 24 to 60 months. The results of research on children under five in Padalarang District, West Bandung showed that more children with LBW experienced stunting than those without stunting (7.6%:2.5%). The results of this study show that there is a relationship (p-value < 0.05) between low birth weight and the incidence of stunting in toddlers in Padalarang District, West Bandung. Insufficient energy intake in babies affects the baby's growth and development, making it a risk factor for stunting.

Abstrak. Berat lahir bayi merupakan berat badan pertama yang dicatat setelah lahir, idealnya diukur dalam jam-jam pertama setelah lahir. Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) adalah berat lahir yang kurang dari 2500 gram atau 5,5 pon. Berat badan lahir rendah merupakan faktor risiko dari stunting. Stunting merupakan gangguan pertumbuhan dan perkembangan yang dialami anak karena gizi buruk. Anak-anak disebut stunting apabila tinggi badan pada usianya kurang dari -2 standar deviasi pada kurva pertumbuhan anak WHO. Persentase balita stunting di Kabupaten Bandung Barat pada tahun 2021 mencapai angka 11,85%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan berat badan lahir rendah dengan stunting. Penelitian dilakukan di Puskesmas Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat pada tahun 2023. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan metode case control. Variabel dalam penelitian ini adalah berat badan lahir sebagai variabel bebas dan stunting sebagai variabel terikat. Jumlah subjek penelitian sebanyak 118 orang anak balita yang ditentukan dengan metode purposive sampling. Penelitian ini menunjukkan bahwa mayoritas anak balita di Kecamatan Padalarang, Bandung Barat, perempuan (55.1%) dengan sebagian besar berusia 24 sampai 60 bulan. Hasil penelitian pada anak balita di Kecamatan Padalarang, Bandung Barat menunjukkan bahwa balita dengan BBLR lebih banyak yang mengalami stunting dari pada tidak stunting (7.6%:2.5%). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan (p-value < 0,05) antara berat badan lahir rendah dengan kejadian stunting pada balita di Kecamatan Padalarang Bandung Barat. Asupan energi yang tidak memenuhi pada bayi mempengaruhi tumbuh kembang bayi sehingga menjadi salah satu faktor risiko stunting.

References

Hasanah NF. Determinan Kejadian berat Badan Lahir Rendah (BBLR) di Indonesia : (Analisis Data SDKI 2017) [Internet]. 2021 [cited 2023 Jan 20]. Available from: http://repository.uinsu.ac.id/13024/

Cutland CL, Lackritz EM, Mallett-Moore T, Bardají A, Chandrasekaran R, Lahariya C, et al. Low birth weight: Case definition & guidelines for data collection, analysis, and presentation of maternal immunization safety data. Vaccine [Internet]. 2017 [cited 2024 Jan 1];35(48):6492–500. Available from: http://dx.doi.org/10.1016/j.vaccine.2017.01.049

Global nutrition targets 2025: Low birth weight policy brief [Internet]. World Health Organization; 2014 [cited 2023 Jan 24]. Available from: https://www.who.int/publications-detail-redirect/WHO-NMH-NHD-14.5

WHO. Preterm birth [Internet]. Preterm Birth. World Health Organization: WHO; 2022 [cited 2023 Jan 20]. Available from: https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/preterm-birth

Profil Kesehatan Indonesia Kemkes.go.id. 2017 [cited 2023 Jan 21]. Available from: https://www.kemkes.go.id/app_asset/file_content_download/Profil-Kesehatan-Indonesia-2017.pdf

Profil Kesehatan Indonesia Kemkes.go.id. 2021 [cited 2023 Jan 21]. Available from: https://www.kemkes.go.id/app_asset/file_content_download/Profil-Kesehatan-Indonesia-2021.pdf

Kementerian Kesehatan RI. Buku Saku hasil studi status gizi Indonesia (SSGI) Tingkat Nasional, provinsi, Kabupaten/kota tahun 2021 [Internet]. Kementerian Kesehatan RI; 2021 [cited 2023 Jan 18]. Available from: https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/4899/

Hughes MM, Black RE, Katz J. 2500-g low birth weight cutoff: History and implications for future research and policy. Matern Child Health J [Internet]. 2017 [cited 2023 Jan 21];21(2):283–9. Available from: https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/27449779/

Mardani RAD, Wetasin K, Suwanwaiphatthana W. The predicting factors affecting the occurrence of stunting in children under five years of age [Internet]. [cited 2023 Jan 21]. Available from: https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/kemas/article/view/3927

Rezende Chrisman J, Mattos IE, Koifman RJ, Koifman S, Moraes Mello Boccolini P, Meyer A. Prevalence of very low birthweight, malformation, and low Apgar score among newborns in Brazil according to maternal urban or rural residence at birth. J Obstet Gynaecol Res [Internet]. 2016 [cited 2023 Jan 22];42(5):496–504. Available from: https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/26890127/

Martinson ML, Reichman NE. Socioeconomic inequalities in low birth weight in the United States, the United Kingdom, Canada, and Australia. Am J Public Health [Internet]. 2016 [cited 2023 Jan 22];106(4):748–54. Available from: https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/26794171/

Global nutrition targets 2025: Low birth weight policy brief [Internet]. World Health Organization; 2014 [cited 2023 Jan 24]. Available from: https://www.who.int/publications-detail-redirect/WHO-NMH-NHD-14.5

Akombi BJ, Agho KE, Hall JJ, Merom D, Astell-Burt T, Renzaho AMN. Stunting and severe stunting among children under-5 years in Nigeria: A multilevel analysis. BMC Pediatr [Internet]. 2017;17(1). Available from: http://dx.doi.org/10.1186/s12887-016-0770-z

Beal T, Tumilowicz A, Sutrisna A, Izwardy D, Neufeld LM. A review of child stunting determinants in Indonesia. Matern Child Nutr [Internet]. 2018 [cited 2023 Jan 21];14(4). Available from: http://dx.doi.org/10.1111/mcn.12617

Fikawati S. Analisis Faktor-Faktor Risiko terhadap Kejadian Stunting pada Balita (0-59 Bulan) di Negara Berkembang dan Asia Tenggara. Media Penelit Dan Pengemb Kesehat [Internet]. 2019 [cited 2023 Jan 22]; Available from: https://scholar.ui.ac.id/en/publications/analisis-faktor-faktor-risiko-terhadap-kejadian-stunting-pada-bal

SV; MMAV. A review of the evidence linking child stunting to economic outcomes [Internet]. U.S. National Library of Medicine; 2017 [cited 2023 Jan 22]. Available from: https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/28379434/

Kamilia A. Berat Badan Lahir Rendah Dengan Kejadian stunting Pada Anak [Internet]. 2019 [cited 2023 Jan 25]. Available from: https://akper-sandikarsa.e-journal.id/JIKSH/article/view/175

Aramico B, Huriyati E, Susetyowati S, Dewi FST. The effectiveness of the information, communication, and education model for balance diet and against stunting in the first 1000 Days of Life: A Literature review [Internet]. 2023 [cited 2023 Jan 25]. Available from: https://oamjms.eu/index.php/mjms/article/view/4328

jabarprov.go.id. (n.d.). Jabar Komitmen Turunkan Stunting dengan SPBE. [online] Available at: https://jabarprov.go.id/berita/jabar-komitmen-turunkan-stunting-dengan-spbe-8473

Prevalensi Balita stunting di Kabupaten Sumedang tertinggi di jawa barat pada 2022: Databoks [Internet]. [cited 2023 Jan 22]. Available from: https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2023/02/02/prevalensi-balita-stunting-di-kabupaten-sumedang-tertinggi-di-jawa-barat-pada-2022

Superadmin. Pencegahan stunting Pada Anak [Internet]. 2019 [cited 2023 Jan 25]. Available from: https://promkes.kemkes.go.id/pencegahan-Stunting

Percepatan Penurunan Stunting Provinsi Jawa Barat [Internet]. 2023 [cited 2023 Dec 25]. Available from: https://diskes.jabarprov.go.id/webppid/informasipublik/unduh/WHNKVmZwYklOQXM5clJtMUdUVmxGdz09

Kabupaten Bandung Barat Dalam Angka 2023 [Internet]. 2023 [cited 2023 Dec 28]. Available from: https://bandungkab.bps.go.id/indicator/23/166/1/garis-kemiskinan-jumlah-dan-persentase-penduduk-miskin-di-kabupaten-bandung.html

Tarisya Salsabila Putri Asmara, M. Ahmad Djojosugito, and Sandy Faizal, “Hubungan Antara Indeks Masa Tubuh Dengan Range Of Motion Sendi Panggul Dan Lutut Pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Bandung Angkatan 2019,” Jurnal Riset Kedokteran, pp. 19–24, Jul. 2023, doi: 10.29313/jrk.vi.1876.

Yosa NurSidiq Fadhilah, Suganda Tanuwidjaja, and Asep Saepulloh, “Hubungan Aktivitas Fisik Dengan Kejadian Obesitas Pada Anak Sekolah Dasar Negeri 113 Banjarsari Kota Bandung Tahun 2019-2020,” Jurnal Riset Kedokteran, vol. 1, no. 2, pp. 80–84, Dec. 2021, doi: 10.29313/jrk.v1i2.449.

Published
2024-02-12