Analisis Faktor Keamanan Kuari D di PT. Indocement Tunggal Prakarsan TBK Desa Palimanan, Kecamatan Gempol, Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat

  • Chaerunisa Azzahra Prodi Teknik Pertambangan, Fakultas Teknik
  • Yuliadi
  • Iswandaru
Keywords: Optimasi Lereng, Stabilitas Lereng, Probabilitas Kelongsoran

Abstract

Abstract. PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (ITP) is a cement producer in West Java with the second largest capacity in Indonesia and the largest integration in the world. In addition to producing cement, Indocement also produces ready-mix concrete, and manages aggregate and trass mines. this company has several Palimanan Quarries, including Kuari D. The condition of the rocks constituent on the slope has different structural conditions and complex geological structures. it is necessary to conduct geotechnical studies to analyze the geometry of the slopes of mine openings that have been planned by the company. Activities that need to be studied is recognize the physical properties, mechanics of rocks and rock mass classes. Data Processing Techniques that have been collected by calculating RQD and RMR on the mass of rocks that make up the slope based on the value of the sturdy position measured in the field for classifying rock mass. Software to determine potential avalanche types and making slope models with references to slope design geometry in the area using the help of software. After being studied, the rocks in the research area in Kuari D are limestone rocks with layer inserts in the form of Claystone Geotechnical mapping results obtained Rock Quality Design (RQD) 90-100%, Geological Strength Index (GSI) 42-55, and Rock Mass Rating (RMR) mapping results have good conditions with a range between 60-77. Stereographic analysis of the results of mapping weak or sturdy fields face of Kuari slope D has the potential in the form of wedge.

Abstrak. PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (ITP) merupakan salah satu produsen semen di Jawa Barat dengan kapasitas terbesar kedua di Indonesia dan terintegrasi terbesar di dunia. Selain memproduksi semen Indocement juga memproduksi beton siap pakai, serta mengelola tambang agregat dan trass. perusahaan ini memiliki beberapa Kuari Palimanan, diantaranya yaitu Kuari D. Kondisi batuan – batuan penyusun pada lereng memiliki kondisi struktur yang berbeda – beda dan kompleks akan struktur geologi. sehingga perlu dilakukan studi geoteknik untuk menganalisa geometri lereng bukaan tambang yang telah di rencanakan oleh pihak perusahaan. Kegiatan yang perlu dikaji yaitu mengenali sifat fisik, mekanik batuan dan kelas massa batuan. Teknik Pengolahan Data yang telah dikumpulkan yaitu dengan perhitungan RQD dan RMR terhadap massa batuan penyusun lereng berdasarkan nilai kedudukan kekar yang diukur pada lapangan untuk pengkelasan massa batuan. Mengetahui potensi jenis longsoran dan pembuatan model lereng dengan acuan dari geometri desain lereng pada daerah tersebut dengan menggunakan bantuan beberapa peragkat lunak. Setelah dikaji Batuan didaerah penelitian pada Kuari D merupakan batuan batugamping dengan sisipan lapisan berupa Batulempung Hasil pemetaan geoteknik didapatkan Rock Quality Design (RQD) 90 – 100 %, Geological Strength Index (GSI) 42-55, dan Rock Mass Rating (RMR) hasil pemetaan memiliki kondisi baik dengan range antara 60 –77. Analisis stereografis hasil pemetaan bidang lemah atau kekar pada muka lereng Kuari D memiliki potensi berupa longsoran Baji.

References

[1] Arif, Irwandy, & Adisuma Gatot., 2005., “Perencanaan Tambang”, Program Studi Teknik Pertambangan., Institut Teknologi Bandung, Bandung.
[2] Arif, Irwandy, 2016, “Geoteknik Tambang”, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
[3] Azizi, Masagus hmad, dkk, 2012, “Analisis Risiko Kestabilan Lereng Tambang Terbuka (Studi Kasus Tambang Mineral X), Prosiding Simposium dan Seminar Geomekanika ke-1 Tahun 2012”, Teknik Pertambangan ITB dan Trisakti, Teknil Sipil ITB dan Geptechnical Superintendent PT Newmont Nusa Tenggara.
[4] Azizi, Masagus Ahmad, dkk, 2011, “Karakterisasi Parameter Masukan Untuk Analisis Kestabilan Lereng Tunggal (Studi Kasus Di PT Tambang Batubara Bukit Asam TBK Tanjung Enim, Sumatera Selatan), Seminar Nasional AvoER Ke-3”, Palembang, Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya.
[5] Hoek, Bray, 1981, “Rock Slope Stability”, London.
[6] Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral No. 1827/K/MEM/2018, tentang Pedoman Pelaksanaan Kaidah Teknik Pertambangan yang Baik.
[7] Kementerian Pekerjaan Umum. 2020. “Peta Zonasi Gempa Indonesia 2017”. data.pu.go.id. Diakses tanggal 23 Januari 2023
[8] Listyawan, nto Budi, 2009 “Analisis Probabilitas Stabilias Lereng Tanah Lempung Jenuh”, Dinamika Teknik Sipil, 13(2), hal. 166-171.
[9] Wulandari, gusti, 2016, “Analisis Kestabilan Lereng Dengan Menggunakan Metode Rock Mass Rating Dan Slope Mass Rating Pada Tambang Batupasir Di Samarida Seberang Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur”, Jurnal Teknologi Miberal FT UNMUL, 4(1), hal. 8-14.
[10] Yuliadi. 2021. Geoteknik Tambang. Bandung: UPT Publikasi Ilmiah UNISBA
[11] Z.T. Bieniawski. 1989. “Engineering Rock Mass Classifications: A Complete Manual for Engineers and Geologists in Mining, Civil and Petroleum Engineering”. ISBN 0-471-60172-1. Canada.
Published
2023-07-27