Studi Karakteristik Batubara Berdasarkan Analisa Abu Batubara PT XYZ Kalimantan Utara
Abstract
Abstract. As modern industry enters, coal is used as fuel and widely studied to discover its characteristics. The characteristics of coal ash are attributed to its non-organic constituents. The first step is gravimetric testing (XRF) to find coal characteristics in coal ash, and the last step is ICP-OES to determine the content of coal characteristics in coal ash. Coal ash was prepared with coal samples, and the results were tested twice. The first step is gravimetric (XRF), which identifies coal characteristics in coal ash based on the components present. The last step is ICP-OES, which determines the content of coal characteristics in coal ash identification of coal characteristics based on mineral matter clay and pyrite-bearing carbonate minerals. I am judging from the maximum value of each SiO2, Al2O3, and Fe2O3 content.
Abstrak. Seiring memasuki industri modern, batubara bukan hanya digunakan sebagai bahan bakar saat ini, banyak dipelajari untuk mengetahui karakteristiknya. Karakteristik abu batubara dikaitkan dengan konstituen non-organiknya. Langkah pertama adalah pengujian gravimetri (XRF) untuk menemukan karakteristik batubara pada abu batubara, dan langkah terakhir adalah ICP-OES untuk mengetahui kandungan karakteristik batubara pada abu batubara. Preparasi abu batubara dilakukan dengan sampel batubara dan hasilnya diuji dua kali. Langkah pertama adalah gravimetri (XRF) untuk mengidentifikasi karakteristik batubara pada abu batubara berdasarkan komponen yang ada di dalam abu batubara. Langkah terakhir adalah ICP-OES untuk mengetahui kandungan karakteristik batubara pada abu batubara. Identifikasi sifat batubara berdasarkan mineral matter clay dan mineral karbonat pembawa pirit. Dilihat dari nilai maksimum masing-masing kadar SiO2, Al2O3, dan Fe2O3.
References
Anshariah, A. R. (2016). Analisis kadar Sulfur Terhadap Kualitas Batubara Di Kecamatan TanahGrogot Kabupaten Paser Provinsi Kalimantan Timur. Jurnal Geomine, 1-5
Asof, M., Arita, S., Andalia, W., & Naswir, M. (2022). Analisis Karakteristik, Potensi dan Pemanfaatan Fly Ash dan Bottom Ash PLTU Industri Pupuk Analysis of Characteristics, Potential and Utilization of Fly Ash Jurnal Teknik Kimia
Azzani, N. (2019). Analisis Kadar Air, Kadar Abu dan Nilai Kalori pada Batubara di Unit Kiln pada PT. Semen Tonasa. Kementrian Perindustrian R.I. Politeknik Ati Makassar, 1–51.
Diessel, Claus F.K. 1992. Coal Bearing Depositional System. The University of Newcastle. Newcastle, Australia
Gao, J., Lv, D., Tom van Loon, A. J., Hower, J. C., Raji, M., Yang, Y., Ren, Z., Wang, Y., & Zhang, Z. (2022). Reconstruction of provenance and tectonic setting of the Middle Jurrasic Yan’an Formation (Ordos Basin, North China) by analysis of major, trace and rare earth elements in the coals. Ore Geology Reviews, 151(September), 105218.
Juda-Rezler, K., & Kowalczyk, D. (2013). Size Distribution and Trace Elements Contents of Coal Fly Ash from Pulverized Boilers. Polish Journal of Environmental Studies, 22(1).
Pasymi, P., & Hatta, U. B. (2020). Batubara (jilid 1). October 2008.
Rafitriany Rasyid, 2011. (n.d.). Perbandingan X-Ray Flourescence dan Inductively Coupled Plasma-Optical Emission Spectrophotometer (ICP-OES) untuk AnalisisnNikel dalam Sampel Converter Slag pada Industri Pertambangan Nikel.
Speigth, J. G. (2015). Hand Book of Coal Analysis. New York : Wiley and Sons Inc.
Sukandarrumidi. (1995). Batubara dan Gambut, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta
Sukandarrumidi, (2018). Batubara dan Gambut. Yogyakarta: Gajah Mada University Press, p. 151
Susilawati. (1992). Proses Pembentukan Batubara, Analisis Penelitian dan Pengembangan Geologi. Institute Teknologi Bandung.
Thomas, L., (2013), Coal Geology Second Edition, USA : Wiley-Blackwell
Widodo S., dan Antika R., (2012), Studi Fasies Pengendapan Berdasarkan Komposisi Maseral di Kabupaten Barru Sulawesi Selatan, Prosiding Hasil Penelitian Fakultas Teknik, Universitas Hasanudin, Vol 6, No.TG8.
Yu, C., Mu, N., Huang, W., Xu, W., & Feng, X. (2022). Major and Rare Earth Element Characteristics of Late Paleozoic Coal in the Southeastern Qinshui Basin: Implications for Depositional Environments and Provenance. ACS Omega.
Sufriadin, Mawardi, F., & Sri Widodo. (2023). Analisis Pengaruh Ukuran Butir Terhadap Desulfurisasi dan Deashing Batubara Menggunakan Larutan NaOH. Jurnal Riset Teknik Pertambangan, 15–26. https://doi.org/10.29313/jrtp.v3i1.1681
Yodi Kurniawan, Elfida Moralista, & Zaenal. (2023). Penentuan Remaining Service Life Struktur Conveyor B pada Tambang Batubara PT XYZ. Jurnal Riset Teknik Pertambangan, 1–6. https://doi.org/10.29313/jrtp.v3i1.786