Konsep Dasar Kepribadian Tangguh (Resiliensi) yang Terkandung dalam Q.S. Al-Baqarah ayat 153-157 dan Q.S.Ali 'Imran Ayat 186,200

  • Wafa Roidah Yunadi Universitas Islam Bandung
Keywords: Kata Kunci: Al-Quran, Al-Baqarah 153-157 dan Ali ‘Imran ayat 186, 200, kepribadian Tangguh (Resiliensi), Keywords: Al-Quran, Al-Baqarah verse 153-157 and Ali’imran verse 186,200, Tough Personality (Resilience)

Abstract

. Salah satu permasalahan yang diungkapkan Alquran itu berkenaan dengan konsep dasar kepribadian tangguh (resiliensi) masalah dan tantangan sudah silih berganti menemani kehidupan setiap manusia, ibaratnya, ujian masalah dan tantangan membuat menjadi pribadi yang lebih baik serta lebih menjalani kehidupannya akan di masa akan mendatang. Penelitian ini bertujuan untuk (1) Menganalisa kandungan dari Alquran surah Al-Baqarah ayat 153-157 dan Abstrak.Alquran surat Ali’Imran ayat 186, 200. (2) Mendeskripsikan esensi dari Alquran surat Al-Baqarah ayat 153-157 dan Alquran surat Ali ‘Imran ayat 186, 200. (3) Mengetahui pendapat para pakar tentang pribadi tangguh (resiliensi). (4) Mendeskripsikan nilai-nilai resiliensi yang terkait dengan kepribadian tangguh. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif analisis. Teknik pengumpulan data menggunakan studi kepustakaan (library research). Data dianalisis menggunakan metode tahlili untuk menganalisa surat Al-Baqarah ayat 153-157 dan surat Ali’Imran ayat 186,200 yang berhubungan dengan kepribadian tangguh. Hasil dari penelitian ini adalah : (1) orang-orang yang beriman meminta pertolongan kepada-Nya dengan sabar dan shalat. (2) manusia memiliki sikap tangguh dan sabar dalam mengharap ridha Allah SWT. (3) manusia menghadapi ujian dengan sikap sabar dan takwa agar mendapatkan derajat dan kebaikan sebagai hasil dari kesabarannya. (4) Manusia mengikuti ajaran Nabi Muhammad SAW dalam menjalankan tugasnya. (5) manusia selalu sabar dan tangguh dalam menghadapi ujian dan cobaan.

Abstract. One of the problems expressed by the Qur'an is related to the basic concept of resilience, problems and challenges have alternately accompanied the life of every human being, like, tests, problems and challenges make him a better person and live his life more in the future. This study aims to (1) Analyze the content of the Qur'an suart Al-Baqarah verses 153-157 and the Qur'an surah Ali'Imran verses 186, 200. (2) Describe the essence of the Qur'an surah Al-Baqarah verses 153-157 and the Qur'an surah Ali 'Imran verses 186, 200. (3) Know what experts think about resilience. (4) Describe resilience values associated with resilient personality. This research uses a qualitative approach. The method used is the descriptive method of analysis. Data collection techniques use library research. The data were analyzed using the tahlili method to analyze Surah Al-Baqarah verses 153-157 and Surah Ali'Imran verses 186,200 which relate to tough personalities. The results of this study are: (1) believers ask Him for help patiently and pray. (2) humans have a tough and patient attitude in maintaining the pleasure of Allah SWT. (3) Man faces trials with patience and piety in order to gain degree and kindness as a result of his patience. (4) People follow the teachings of the Prophet Muhammad (peace be upon him) in carrying out their duties. (5) Man is always patient and resilient in the face of trials and trials.

References

[1] Ali, M. (2015) dahsyatnya tawakkal dan sabar. Solo: Tiga Ananda.
[2] Churiyah, M. (2020). Shalat Membentuk Pribadi Berkarakter. Malang: Universitas Negeri Malang.
[3] Dahlan, R. (2021). Generasi Tangguh. Diambil kembali dari muhammadiyah: http://muhammdiyah.or.id/generasi-tangguh/
[4] Fajar, S. (2022). Sabar Paling Dalam:Tentang kehilangan Dan Merelakan. Jakarta: Bukune.
[5] Gymnastiar, K.A (2020, Juli, Selasa). Ujian Kekurangan Harta. Diambil kembali dari inilahkoran.id: https://www.inilahkoran.id/ujian-kekurangan-harta-55990
[6] H Dadang, H. (1996). Al-Quran Ilmu Kedokteran Jiwa dan Kesehatan Jiwa. Mataram: Dana Bakti Prima.
[7] Habiburrahman, E. S. (2018). Merindu Baginda Nabi. Jakarta: Republika.
[8] Hasanah, N. (2016). Konsep Self-Effacy dalam Al-Qur'an:Studi Penafsiran Ayat-Ayat Self-Efficacy Dalam Tafsir Al-Qur’an. Skripsi, UIN Sunan Ampel.
[9] Hasanudin, U. A., & Setiawi. (2021). AlQuran dan Terjemahnya. Bandung: PT AlQosbah Karya Indonesia.
Published
2023-08-07