Pembinaan Karakter Santri Baru Melalui Program MCB (Mimkho Character Building) di Pondok Pesantren Miftahul Khoir Dago Bandung

  • Davit As'ari Pendidikan Agama Islam, Tarbiyah dan Keguruan
  • Dedih Surana Pendidikan Agama Islam, Tarbiyah dan Keguruan
  • Khambali Pendidikan Agama Islam, Tarbiyah dan Keguruan
Keywords: Pembinaan karakter, Program MCB, Santri

Abstract

Abstract. Moral issues have always been a hot topic of discussion in society. In fact the morals of a child, teenager and even adult are not getting better because they are caused by a lack of character development and education in society. So that it has an impact on the world of education and even Islamic boarding schools. During the MCB program at the Miftahul Khoir Dago Islamic Boarding School, Bandung, there were still students who skipped class when learning started, came late during lessons to the mosque to carry out the five daily prayers, were lazy to carry out congregational prayers, lazy to read the Koran and not show politeness or reverence to teachers or people who are older than them. This study aims to determine the planning, implementation, supporting and inhibiting factors of the MCB (Mimkho Character Building) program in fostering the character of new students at the Miftahul Khoir Islamic Boarding School. The method used in this research is descriptive qualitative method. The type of data used is qualitative data. In terms of collecting data, researchers used observation techniques, interviews, and documentation studies. While the data analysis techniques used are through, reduction, data presentation, triangulation and drawing conclusions (verification). The results of this study generally indicate that the MCB program which was carried out when new students entered the Miftahul Khoir Dago Islamic Boarding School in Bandung, had brought significant results to the students. However, there are still students at the Miftahul Khoir Islamic Boarding School who still do not have a sense of awareness in following the rules of the MCB program, only some of them already have the awareness to obey the rules.

 

Abstrak. Permasalahan akhlak selalu menjadi perbincangan yang hangat di lingkungan masyarakat. Nyatanya akhlak yang dimiliki seorang anak, remaja bahkan dewasa tidak semakin membaik karena diakibatkan oleh kurangnya pembinaan dan pendidikan karakter di masyarakat. Sehingga berdampak pada dunia pendidikan bahkan pondok pesantren, pada saat program MCB di Pondok Pesantren Miftahul Khoir Dago Bandung, masih ada santri yang membolos ketika pembelajaran dimulai, datang terlambat pada saat pembelajaran ke masjid untuk melaksanakan solat lima waktu, malas untuk melaksanakan solat berjamaah, malas untuk membaca Al-Qur’an dan kurang menunjukan sikap sopan atau ta’dzim kepada guru maupun orang yang lebih tua darinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perencanaan, pelaksanaan, faktor pendukung dan penghambat program MCB (Mimkho Caracter Building) dalam pembinaan karakter santri baru di Pondok Pesantren Miftahul Khoir. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif bersifat deskriftif, jenis data yang digunakan yaitu data kualitatif. Dalam hal mengumpulkan data peneliti menggunakan teknik observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan yaitu melalui, reduksi, penyajian data, triangulasi dan penarikan kesimpulan (verifikasi). Hasil penelitian ini secara umum menunjukkan bahwa Program MCB yang di laksanakan pada saat santri baru memasuki Pondok Pesantren Miftahul Khoir Dago Bandung, telah membawa hasil yang signifikan pada santri. Akan tetapi masih ada santri Pondok Pesantren Miftahul Khoir masih belum memiliki rasa kesadaran dalam mengikuti tata tertib program MCB hanya sebagian yang sudah memiliki kesadaran untuk mentaati tata tertib.

 

Published
2023-01-28