Analisis Pendidikan terhadap Problematika Remaja Nakal dan Peran Orang Tua dalam Pengasuhan Remaja
Abstract
Abstract. Delinquent Adolescents are a symptom of social pathology in adolescents caused by a form of social neglect; ultimately leading to deviant behavior. The objectives of this research: (1) What are the characteristics of juvenile delinquent offenders in Ciracap Village, Jampang Kulon District. (2) How religious education is provided by the family to the perpetrator and the community environment where he lives. (3) What are the factors that influence the occurrence of naughty adolescent behavior seen from Islamic religious education. One type of descriptive qualitative research is research using a case study method or approach. This research focuses intensively on one particular object and studies it as a case. The case study method allows the researcher to remain holistic and significant. The results of the research show that the factors that cause Naughty Teenagers are caused by family factors, social factors, individual factors and environmental factors. Analysis of this case from the perspective of Islamic Religious Education is because naughty teenagers have a lack of faith and knowledge in themselves and in the teenager's own soul, they more quickly fall into disobedience. The role of parents is expected to grow and increase children's faith. Through his actions in providing guidance and fostering children's knowledge, appreciation, observations and experiences regarding the Islamic religion, children become human beings who continue to develop in terms of faith and devotion to Allah SWT and have noble morals. Therefore, the role of parents must be to set a good example and create a happy family in order to develop better morals. In the lives of teenagers, religion has a very important role because religion can help teenagers face all kinds of problems they face in their lives.
Abstrak. Remaja Nakal Merupakan gejala patologı sosial pada remaja yang disebabkan oleh suatu bentuk pengabaian sosial yang; pada akhirnya menyebabkan perilaku menyimpang. Tujuan Penelitian ini: (1) Bagaimana Karakteristik Pelaku remaja nakal Di Desa Ciracap Kecamatan Jampang Kulon. (2) Bagaimana Pendidikan agama Yang diberikan oleh Keluarga kepada Pelaku dan Lingkungan Masyarakat di tempat tinggalnya. (3) Apa Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi terjadinya Perilaku remaja nakal Dilihat dari Pendidikan Agama Islam. Salah satu jenis penelitian kualitatif deskriptif adalah berupa penelitian dengan metode atau pendekatan studi kasus (Case Study). Penelitian ini memusatkan diri secara intensif pada satu obyek tertentu yang mempelajarinya sebagai suatu kasus. Metode studi kasus memungkinkan peneliti untuk tetap holistik dan signifikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor penyebab Remaja Nakal disebabkan karena faktor keluarga, faktor pergaulan, faktor individu, dan faktor lingkungan. Analisis kasus ini dari segi Pendidikan Agama Islam sebab remaja nakal sebagai kurangnya iman dan ilmu dalam diri dan jiwa remaja itu sendiri selingga, mereka lebih cepat terjerumus dalam kemaksiatan. Peran orang tua diharapkan dapat menumbuhkan dan meningkatkan keimanan anak. Melalui tindakannya dalam memberikan bimbingan dan memupuk pengetahuan, penghayatan, pengamatan serta pengalaman anak tentang agama Islam sehingga anak menjadi manusia yang terus berkembang dalam hal keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT serta berakhlak mulia. Oleh karena Itu peran orangtua harus memberi contoh atau teladan yang baik serta menciptakan keluarga yang bahagia guna perkembangan akhlak agar menjadi yang lebih baik. Dalam kehidupan remaja, agama mempunyai peranan yang sangat penting karena agama dapat membantu remaja dalam menghadapi segala macam persoalan yang dihadapi dalam hidupnya.
References
[2] Sudarsono. (1989). Etika Islam Tentang Kenakalan Remaja.