Studi Analitik terhadap Manajemen Pengelolaan Masjid Besar Cipaganti dan Masjid Jami Mungsolkanas Kota Bandung

Abstract

With the wide function of the mosque, mosque management must be managed with good and directed management so that mosque management can run optimally. For this reason, the role and function of management in the institution is very important for the management of the mosque. This study aims to analyze how management is managed in large mosques and small mosques that are both historic in Bandung City. By using descriptive analytical methods and qualitative approaches in the form of observation, interviews, and documentation, researchers found differences in the management systems managed at the Cipaganti Grand Mosque and the Jami Mungsolkanas Mosque. Although the management in the two mosques is running well, the implementation of the management function is still not optimal so that it is necessary to improve the performance of the management and the mosque management system. With this research, it is hoped that related institutions can find out what is lacking in management so that it can be used as an additional reference for improvement

Dengan luasnya fungsi masjid, pengelolaan masjid harus dikelola dengan manajemen yang baik dan terarah agar manajemen pengelolaan masjid dapat berjalan secara optimal. Untuk itu peran dan fungi manajemen dalam lembaga sangat berperan penting terhadap pengelolaan masjid. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana manajemen pengelolaan di masjid besar dan masjid kecil yang sama-sama menyejarah di Kota Bandung. Dengan menggunakan metode deskriptif analitik dan pendekatan kualitatif berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi, peneliti menemukan adanya perbedaan sistem manajemen yang dikelola di Masjid Besar Cipaganti dan Masjid Jami Mungsolkanas. Meskipun manajemen di kedua masjid tersebut berjalan dengan baik, tetapi pengimplementasian fungsi manajemen masih belum maksimal sehingga diperlukan peningkatan terhadap kinerja pengurus maupun sistem pengelolaan masjid. Dengan adanya penelitian ini, diharapkan lembaga terkait dapat mengetahui apa yang menjadi kekurangan dalam kepengurusan sehingga dapat dijadikan sebagai referensi tambahan untuk dilakukannya peningkatan.