Manajemen Dakwah pada Program Siaran Inspirasi Pagi Radio 102.7 MQFM Bandung

  • Muhammad Azmi Habiburrahman Fakultas Dakwah, Universitas Islam Bandung
  • Chairiawaty Fakultas Dakwah, Universitas Islam Bandung
  • N. Sausan M. Sholeh Fakultas Dakwah, Universitas Islam Bandung
Keywords: Manajemen Dakwah, Program Siaran, Radio

Abstract

Abstract. This research focuses on da'wah management applied in the broadcast program “Inspirasi Pagi” on Radio 102.7 MQFM Bandung. The purpose of this research is to analyze how da'wah management is managed in the broadcast program and its impact on the audience. The research method used is a case study with a qualitative approach. The results showed that da'wah management in the “Inspirasi Pagi” program involves careful content planning, the involvement of competent performers, and the use of effective communication strategies to deliver da'wah messages. The program utilizes various broadcast formats, including lectures, discussions, and Q&A, to maintain audience engagement and optimize message delivery. In addition, regular evaluation and feedback from the audience are integral to the management process to ensure the relevance and quality of the broadcast.

Abstrak. Penelitian ini berfokus pada manajemen dakwah yang diterapkan dalam program siaran "Inspirasi Pagi" di Radio 102.7 MQFM Bandung. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis bagaimana manajemen dakwah dikelola dalam program siaran tersebut terhadap audiens. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus dengan pendekatan kualitatif, Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen dakwah dalam program "Inspirasi Pagi" melibatkan Perencanaan konten yang matang, pelibatan pengisi acara yang kompeten, dan efektif untuk menyampaikan pesan dakwah. Program ini memanfaatkan berbagai format siaran, termasuk ceramah, diskusi, dan tanya jawab, untuk menjaga keterlibatan audiens dan mengoptimalkan penyampaian pesan. Selain itu, evaluasi rutin dan umpan balik dari audiens menjadi bagian integral dalam proses manajemen untuk memastikan relevansi dan kualitas siaran.

References

[1] Mohad, A. H. (2018). Membangun Profesionalisme Manajemen
Dakwah. Dalam jurnal MD, edisi, 4(2).
[2] Fadilah, N., & Ardiansyah, M. Y. (2024). Pemikiran Manajemen Dakwah KH Hasyim Asy’ari. Jurnal Manajemen Dakwah, 2(2), 121-140.
[3] Damanik, F. N. S. (2012). Menjadi masyarakat informasi. Jurnal SIFO Mikroskil, 13(1), 73-82.
[4] Gufron, I. T. H., & Abas, Z. (2023). Manajemen Dakwah Radio Isy Karima Sebagai Radio Dakwah Tilawatul Quran (Doctoral dissertation, UIN Raden Mas Said Surakarta).
[5] Dhamayanti, M. (2020). Pemanfaatan media radio di era digital. Jurnal Ranah Komunikasi (JRK), 3(2), 82-89.
[6] Ersyad, F. A. (2020). Eksistensi Media Televisi Era Digital Dikalangan Remaja. Jurnal Dinamika Sosial Budaya, 22(1), 38-44.
[7] Ramadhani, L. P., & Waldi, A. D. Implementasi Fungsi Manajemen dalam Dakwah Kultural pada Organisasi Kemahasiswaan: Studi pada UKM Jqh Al-mizan Uin Sunan Kalijaga. Jurnal Manajemen Dakwah, 6(1), 89-113.
[8] Munir, M. (2021). Manajemen dakwah. Prenada Media.
[9] Budiantoro, W. (2016). Urgensi manajemen dalam pengembangan aktivitas dakwah. KOMUNIKA: Jurnal Dakwah dan Komunikasi, 10(2), 278-291.
[10] Djamal, H., & Fachruddin, A. (2022). Dasar-dasar penyiaran: sejarah Organisasi, Operasional, dan Regulasi. Prenada Media.
Published
2025-02-20