Analisis Pesan Dakwah Ustadz Oemar Mita pada Akun Instagramnya

  • Ghinaa Dhiyaa Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam, Fakultas Dakwah, Universitas Islam Bandung, Indonesia
  • Chairiawaty Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam, Fakultas Dakwah, Universitas Islam Bandung, Indonesia
  • Rodliyah Khuza’i Fakultas Dakwah, Universitas Islam Bandung
Keywords: Pesan Dakwah, Instagram, Semiotika

Abstract

Abstract. Da'wah has developed closer to social life with the existence of social media. Through social media, a da'i has the freedom to be creative in the form of narration or writing, videos and images. This was utilized by one of the preachers, Ustadz Oemar Mita. He has 1.2 million followers and has been verified by Instagram. A sample of 18 Instagram posts with the most comments was analyzed for da'wah messages. This research uses a descriptive qualitative method using the Roland Barthes semiotic analysis approach. The data analysis technique is based on the theory proposed by Roland Barthes through denotative meaning and connotative meaning. Based on this phenomenon, the problems in this study are formulated as follows: (1) How are the values of aqidah in the da'wah message on Ustadz Oemar Mita's content on his Instagram account? (2) How are the sharia values in the da'wah message on Ustadz Oemar Mita's content on his Instagram account? (3) How are the moral values in the da'wah message on Ustadz Oemar Mita's content on his Instagram account? The results of this study on the author's analysis show that the da'wah message contained in the @oemarmita Instagram account consists of creed messages, moral messages and sharia messages. The results showed that there were many sharia da'wah messages discussing faith in Allah and faith in qodo and qodar. The sharia message category discusses muamalah law and worship law. Da'wah that is included in sharia messages discusses morals towards humans, generally discussing between family members.

Abstrak. Dakwah mengalami perkembangan yang lebih dekat dengan kehidupan sosial dengan adanya media sosial. Dengan melalui media sosial seorang da’i memiliki kebebasan dalam berkreativitas baik dalam bentuk narasi atau tulisan, video maupun gambar. Hal ini dimanfaatkan oleh salah satu pendakwah yakni Ustadz Oemar Mita. Beliau memiliki 1,2 juta pengikut dan telah terverivikasi oleh Instagram. Sampel sebanyak 18 postingan Instagram dengan komentar terbanyak dilakukan analisis pesan dakwah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan menggunakan pendekatan analisis semiotika Roland Barthes. Teknik analisis data dilakukan berdasarkan teori yang dikemukakan oleh Roland Barthes melalui makna denotatif dan makna konotatif. Berdasarkan fenomena tersebut maka pemasalahan dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut: (1) Bagaimana nilai-nilai aqidah dalam pesan dakwah pada konten Ustadz Oemar Mita di akun Instagramnya? (2) Bagaimana nilai-nilai syariah dalam pesan dakwah pada konten Ustadz Oemar Mita di akun instagramnya? (3) Bagaimana nilai-nilai akhlak dalam pesan dakwah pada konten Ustadz Oemar Mita di akun Instagramnya? Hasil penelitian ini pada analisis penulis menunjukan bahwa bahwa pesan dakwah yang terdapat dalam akun Instagram @oemarmita terdiri dari pesan akidah, pesan akhlak dan pesan syariat. Hasil penelitian menunjukan terdapat pesan dakwah syariah banyak membahas mengenai iman kepada Allah dan iman kepada qodo dan qodar. Kategori pesan syariah membahas mengenai syariat muamalah dan syariat ibadah. Dakwah yang masuk kedalam pesan syariah membahas mengenaiakhlak terhadap manuasia umumnya membahas antar anggota keluarga.

References

Alex Sobur. Analisis Teks Media Suatu Pengantar untuk Analisis Wacana, Analisis Semiotika, dan Analisis Framing. Bandung: Remaja Rosdakarya; 2009.

I’anatut Thoifah, et all. Ilmu Dakwah: Praktis Dakwah Milenial, Universitas Muhammadiyah Malang; 2020.

Aliyudin. Enjang. Dasar-Dasar Ilmu Dakwah, Widya Padjadjaran; 2009.

Rulli Nasrullah. Media Sosial Persektif Komunikasi, Budaya, dan Sosioteknologi, Bandung: Simbiosa Rekatama Media; 2015.

Cangara, Hafied. Pengantar Ilmu Komunikasi, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada; 2010.

Rakhmawati, I. (2016). Perkembangan Media Sebagai Sarana. AT-TABSYIR: Jurnal Komunikasi Penyiaran Islam, 4(1), 49–70.

Published
2024-02-29