Analisis Pengangguran Perkotaan

  • Safitri Wulandari Ekonomi Pembangunan, Universitas Islam Bandung
  • Atih Rohaeti Dariah Ekonomi Pembangunan, Universitas Islam Bandung
Keywords: Pengangguran, Perkotaan, Pekerja Informal

Abstract

Abstract. Kelurahan Sukawarna is one of the Kelurahan in Sukajadi District, Bandung City which has a low population density and is surrounded by high economic activity, but the number of unemployed is high. This study aims to analyze the phenomenon of unemployment in Kelurahan Sukawarna seen from a micro perspective, namely the unemployment profile, the factors causing unemployment, the efforts made.Qualitative descriptive research method with data sourced from primary and secondary data.  Validity check with Triangulation technique.  The results of the study show that the profile of the unemployed population in Kelurahan Sukawarna has an average of the last education of SMA/SMK with an average age of 45-54 years.  The main factors for unemployment are layoffs and the difficulty of getting a job.  As a result, the supply of labor is greater than the demand for labor.  The local government has a program of socialization activities and skills training to overcome unemployment.  They have expertise in the food and service sector.  Attempting to open a business so that they can carry out selling activities and offer services according to their expertise.  With these activities they can be categorized as informal workers, but when working hours are relatively unstable they are still vulnerable to being unemployed.

Abstrak. Kelurahan Sukawarna merupakan salah satu kelurahan di Kecamatan Sukajadi Kota Bandung yang memiliki tingkat kepadatan penduduk rendah dan dikelilingi akivitas ekonomi yang tinggi, namun jumlah pengangguran tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis fenomena pengangguran di Kelurahan Sukawarna yang dilihat dari perspektif mikro yakni profil penganggur, faktor penyebab menganggur, upaya yang dilakukan. Metode penelitian deskriptif kualitatif dengan data bersumber dari data primer dan sekunder. Pengecekan keabsahan dengan teknik Triangulasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa profil penduduk yang menganggur di Kelurahan Sukawarna rata-rata berpendidikan terakhir SMA/SMK dengan rata-rata usia 45-54 tahun. Faktor utama terjadinya pengangguran karena PHK dan sulitnya mendapat pekerjaan, berakibat supply tenaga kerja lebih besar dibanding dengan demand tenaga kerja. Pemerintah setempat memiliki program kegiatan sosialisasi dan pelatihan keterampilan untuk mengatasi pengangguran. Mereka memiliki keahlian di bidang sektor pangan dan jasa. Berupaya membuka usaha agar dapat melakukan aktivitas berjualan serta menawarkan jasa sesuai dengan keahliannya. Dari upaya tersebut mereka dapat di kategorikan sebagai pekerja informal, namun ketika jam kerja relatif belum stabil mereka masih rentan dalam kategori menganggur.

Published
2022-07-25