Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) – Menuju Ekosistem Smart Village

  • Maman Abdurohman Telkom University
Keywords: Ekonomi Digital, Smart Village, Pengembangan BUMDes

Abstract

Abstract. This article discusses the conceptual development of BUMDes based on information and communication technology, to support the smart village ecosystem. The research location is Cinanjung Village, Tanjungsari District, Sumedang Regency, West Java Province. Cinanjung Village currently has a Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), namely BUMDes Mandiri Cinanjung. BUMDes Mandiri Cinanjung has a diverse business focus in supporting local economic development and also utilizing digital technology. With various limitations, BUMDes Mandiri Cinanjung has been running for several years with the main basis of developing the potential of the village community. There are various potentials that can be developed with BUMDes Mandiri Cinanjung, including strengthening the digital economy with its flagship Payment Point Online Bank (PPOB), stock-taking management, bookkeeping, and human resource capabilities in digital technology. ICT-based BUMDes is one of the strategic steps in developing the potential of village communities by developing a digital technology-based village economy. This is the first step towards a smart village ecosystem that can improve the welfare of rural communities.

Abstrak. Artikel ini membahas mengenai konseptual pengembangan BUMDes berbasis teknologi informasi dan komunikasi, guna mendukung ekosistem smart village. Lokasi penelitian di Desa Cinanjung, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat. Saat ini Desa Cinanjung telah memiliki Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yaitu Bumdes Mandiri Cinanjung. BUMDes Mandiri Cinanjung memiliki fokus usaha yang beragam dalam mendukung pengembangan ekonomi lokal dan juga memanfaatkan teknologi digital. Dengan berbagai keterbatasan, BUMDes Mandiri Cinanjung telah berjalan dalam beberapa tahun dengan basis utama pengembangan potensi masyarakat desa. Terdapat berbagai potensi yang dapat dikembangkan dengan adanya BUMDes Mandiri Cinanjung, diantaranya adalah penguatan ekonomi digital dengan unggulannya mengenai Payment Point Online Bank (PPOB), pengelolaan stock opname, pembukuan, dan kemampuan sumber daya manusia dalam teknologi digital. BUMDes berbasis TIK merupakan salah satu langkah strategis dalam pengembangan potensi masyarakat desa dengan mengembangkan perekonomian desa berbasis teknologi digital. Hal ini merupakan langkah awal menuju ekosistem smart village yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.

References

Fatimah, S., Judawinata, M. G., Barkah, M. N., Trimo, L., & Deliana, Y. (2020). Towards Smart Village: A Case Study of Genteng Village Development in Sumedang, West Java, Indonesia. Society, 8(2), 663–676. https://doi.org/10.33019/society.v8i2.264

Prabowo, S., Abdurohman, M., & Nuha, H. H. (2023). Internet of Things Security and Privacy Policy: Indonesia Landscape. Smart Innovation, Systems and Technologies, 324. https://doi.org/10.1007/978-981-19-7447-2_18

Published
2024-03-22