Efektivitas Metode Pembelajaran Eksperimen terhadap Peningkatan Rasa Percaya Diri Anak Usia 5 - 6 Tahun di TKQ Miftahul Manan Kota Bandung

  • Mila Nurazqia PGPAUD, Universitas Islam Bandung
  • Aep Saepudin PGPAUD, Universitas Islam Bandung
  • Dewi Mulyani PGPAUD, Universitas Islam Bandung
Keywords: Efektivitas, Metode Pembelajaran Eksperimen, Rasa Percaya Diri, Effectiveness, Experimental Learning Methods, Self Confidence

Abstract

Abstract. A child full of imagination and high curiosity. However, not all children have a high self-confidence to explore their abilities.  As a result, there are still children who feel doubtful, sometimes desperate, avoid others, feel pessimistic, less optimistic, less creative, and low self-confidence. The child’s self-confidence is derived from the interaction of the child with his environment. In addition, the use of learning methods can affect a child’s self-confidence. The study aims to increase the self-confidence of 5-6-year-olds and to analyze the effectiveness of experimental learning methods against the improvement of the confidence of children 5-6 years old. The study uses a quantitative approach with quasi-experimental method with the design of control group pre-test – post test. The results of the study showed an increase in self-confidence seen from the average difference between pre-test and post-test values in the experimental class of 33%. Then performed gain normalization test or test the effectiveness of experimental learning methods, the test results obtained a score of 72% in the category quite effective. Thus, it can be concluded that experimental learning methods are quite effective in increasing the self-confidence of children aged 5-6 years.

Abstrak. Anak sosok penuh imajinasi dan rasa ingin tahu yang tinggi. Namun, tidak semua anak memiliki rasa percaya diri yang tinggi untuk mengeksplor kemampuannya. Akibatnya, masih ada anak yang merasa ragu, kadang putus asa, menghindari orang lain, merasa pesimis, kurang optimis, kurang kreatif, dan rendah kepercayaan dirinya. Sesungguhnya, kepercayaan diri anak diperoleh dari interaksi anak dengan lingkungannya. Selain itu, penggunaan metode pembelajaran dapat memengaruhi kepercayaan diri anak. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan rasa percaya diri  anak usia 5-6 tahun dan menganalisis efektivitas metode pembelajaran eksperimen terhadap peningkatan rasa percaya diri anak usia 5-6 tahun. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode quasi experiment dengan desain control group pre test-post test. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan rasa percaya diri dilihat dari selisih nilai rata-rata pre test-post test pada kelas eksperimen sebesar 33%. Kemudian dilakukan uji normalisasi gain untuk uji efektivitas metode pembelajaran eksperimen, hasil pengujian tersebut diperoleh nilai sebesar 72% dalam kategori cukup efektif. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa metode pembelajaran eksperimen cukup efektif dalam meningkatkan rasa percaya diri anak usia 5-6 tahun.

References

Anggraeni, M. A. (2017). Penerapan Bermain Untuk Membangun Rasa Percaya Diri Anak Usia Dini. Journal Of Early Childhood and Inclusive Education, 1(1).

Erhamwilda. (2015). Konseling Sebaya. Media Akademi.

Fabiani, R. R. M., & Krisnani, H. (2020). Pentingnya Peran Orang Tua Dalam Membangun Kepercayaan Diri Seorang Anak Dari Usia Dini. Prosiding Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat, 7(1), 40–47.

Fathurrahman, A., Sumardi, Yusuf, A. E., & Harijanto, S. (2019). Peningkatan Efektivitas Pembelajaran Melalui Peningkatan Kompetensi Pedagogik dan Teamwork. Jurnal Manajemen Pendidikan, 7(2).

Fitriyani. (2021, August 25). Tips Parenting : 17 Cara Untuk Meningkatkan Kepercayaan Diri Anak. The Asian Parent.

Hasanah, A. U. (2019). Stimulasi Keterampilan Sosial Untuk Anak Usia Dini. Jurnal Kajian Pendidikan Dan Sosial Kemasyarakatan, 9(1). http://www.behavioradvisor.com/SocialSkills.html

Kadek, N., Antini, A., Magta, M., Ujianti, P. R., & Dasar, J. P. (2019). Pengaruh Metode Show and Tell Terhadap Kepercayaan Diri Anak Kelompok A Taman Kanak-Kanak Gugus VII Kecamatan Buleleng. JurnalPendidikan Anak Usia Dini Undiksha, 7(2), 140–149. https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJPAUD

Kamaruddin, I., Tabroni, I., & Azizah, M. (2022). Konsep Pengembangan Self-Esteem Pada Anak Untuk Membangun Kepercayaan Diri Sejak Dini. Al-Madrasah: Jurnal Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah, 6(3), 496. https://doi.org/10.35931/am.v6i3.1015

Khaula, N., Hajerah, & Hafsah, S. (2022). Meningkatkan Kemampuan Sikap Percaya Diri Anak Kelompok B Melalui Metode Bermain Eksperimen Tk Islam Terpadu Mutiara Surabaya. Profesi Kependidikan, 3(2), 199–206.

Lestari, R. K. (2017). Pengembangan Rasa Percaya Diri Anak Melalui Metode Bernyanyi Dengan Gerakan Berbasis Tema di RA Islamic Tunas Bangsa 4 Kecamatan Ngaliyan.

Maria, I., & Amalia, E. R. (2018). Perkembangan aspek sosial-emosional dan kegiatan pembelajaran yang sesuai untuk anak usia 4-6 tahun.

Masnipal. (2018). Menjadi Guru PAUD Profesional. PT. Remaja Rosdakarya.

Masriani, & Liana, D. (2022). Optimalisasi Pengembangan Percaya Diri pada Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Dan Konseling, 5. https://doi.org/10.46963/mas

Ma’viyah, A. (2021). Metode Eksperimen Dalam Pembelajaran Sains Untuk Anak Usia Dini (Vol. 3).

Mufidah, A. (2022). Meningkatkan Kepercayaan Diri Anak Usia Dini Melalui Kegiatan Menari Tahun 2022.

Musringati. (2017). Mengembangkan Kemampuan Sosial Emosional Anak Usia Dini Pada Kelompok B melalui Metode Bercerita di TK Al Ikhlas.

Nurmalasari, E., Febrialismanto, & Chairilsyah, D. (2021). Hubungan Antara Kecerdasan Emosional dengan Kepercayaan Diri Anak Usia 5-6 Tahun. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(3), 7477–7483.

Pangestuti, Muhtarom, & Nugroho, A. A. (2022). Efektivitas Kegiatan Sains Terhadap Peningkatan Keterampilan Bercerita dan Kepercayaan Diri Anak Usia 5-6 Tahun. Dimensi Pendidikan, 18(2), 47–79.

Permatasari, A. N., Mulyani, D., Rahminawati, N., & Inten, D. N. (2017). Literasi Dini dengan Teknik Bercerita. Jurnal FamilyEdu, III.

Rahayu Tresna Dewi, A., Mayasarokh, M., & Gustiana, E. (2020). Perilaku Sosial Emosional Anak Usia Dini. 04(1), 181–190.

Riadi, M. (2021, September 26). Kajian Pustaka.

Risnawati, A. (2020). Pentingnya Pembelajaran Sains bagi Pendidikan Anak Usia Dini. Prosiding Konferensi Integrasi Interkoneksi Islam Dan Sains, 2, 513–515. www.uwlax.edu.

Sari, A. Y., & Arumsari, A. D. (2019). Metode Eksperimen Media Air Untuk Perkembangan Sosial Anak Usia Dini. Pedagogi: Jurnal Anak Usia Dini Dan Pendidikan Anak Usia Dini, 1(2), 1–12.

Selvia, Q., Marina, Isnainy, N., & Khadijah. (2022). Penggunaan Metode Pembelajaran Eksperimen Untuk Implementasi Perkembangan Sosial Belajar Anak Usia Dini Di Tk Aisyiyah Bustanul Athfal Kutacane Aceh Tenggara Tahun Ajaran 2021/2022. Pendidikan Dan Konseling, 4(3), 2040–2045.

Uce, L. (2017). The Golden Age: Masa Efektif Merancang Kualitas Anak. Bunayya : Jurnal Pendidikan Anak, 1(2), 77. https://doi.org/10.22373/bunayya.v1i2.1322

Vega, A. De, Hapidin, H., & Karnadi, K. (2019). Pengaruh Pola Asuh dan Kekerasan Verbal terhadap Kepercayaan Diri (Self-Confidence). Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(2), 433. https://doi.org/10.31004/obsesi.v3i2.227

Published
2023-08-07