Motif Berafiliasi Perempuan Pengguna Bumble dengan Sesama Pengguna

  • Amallia Chairunnisa Manajemen Komunikasi
  • Anne Maryani Manajemen Komunikasi
Keywords: Motif Afiliasi, Interaksi Interpersonal, Bumble

Abstract

Abstract. To get affiliation in the middle of pandemic, we can find new dating friends from new media online dating apps. Bumble is one of the most active online dating applications in Indonesia. Unlike competing apps, Bumble requires female users to start a conversation with their partner. This is a step taken to avoid the stigma that women cannot start a relationship. This research was conducted to find out the motive, experience, and meaning behind the Bumble users. Researchers used a constructive paradigm with a qualitative research method. The subjects in this study are the active-girls-users around 18-23 who lives in Bandung and the area, also the application itself. The Because-Motive of using Bumble was attracted to Bumble by knowing the information from friends and social media. The in-order-to-motive of using Bumble were for spending time, finding new relations, and finding a lover. The user’s experience would be divided by two terms, before and after the interaction held by the users. The value of Bumble was a place for finding relations and lover.

Abstrak. Salah satu cara untuk mendapatkan afiliasi di tengah pandemi ini adalah dengan mencari teman kencan melalui media baru aplikasi biro jodoh online. Bumble merupakan salah satu aplikasi kencan online yang aktif di Indonesia. Berbeda dengan aplikasi pesaing, Bumble mengharuskan pengguna perempuan untuk memulai percakapan dengan pasangannya. Ini merupakan langkah yang diambil untuk menghindari stigma bahwa wanita tidak bisa memulai sebuah hubungan. Penelitian ini akan dilakukan untuk mengetahui makna, pengalaman, dan motif pengguna Bumble dalam menggunakan aplikasi tersebut. Peneliti menggunakan paradigma konstruktivis dengan pendekatan dan metode fenomenologi dari pemikiran Alfred Schutz secara kualitatif. Subjek dari penelitian ini adalah perempuan berusia 18-23 pengguna aktif aplikasi tersebut yang berdomisili di Bandung dan sekitarnya, serta aplikasi itu sendiri. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa motif karena (Because-Motive) pengguna adalah tertarik dengan aplikasi Bumble setelah mendapatkan informasi dari teman dan media sosial. Motif agar (In-order-to-Motive) yang dimiliki pengguna adalah mengisi waktu luang, mencari relasi, dan mencari pasangan. Pengalaman yang dialami oleh pengguna dibagi menjadi dua fase, sebelum berinteraksi dan saat berinteraksi dengan pengguna lainnya. Makna yang dirasakan oleh pengguna adalah Bumble merupakan tempat untuk mencari relasi dan mencari pasangan.

Published
2022-08-06