Studi Deskriptif Sikap Followers Akun @Cegahstunting Pasca Kampanye Anti Stunting

Fasya Azka Hanifa; Tri Nur Aini  Noviar

doi:10.29313/bcscm.v4i2.13687

Fasya Azka Hanifa Prodi Manajemen Komunikasi, Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Islam Bandung
Tri Nur Aini Noviar Prodi Manajemen Komunikasi, Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Islam Bandung

DOI: https://doi.org/10.29313/bcscm.v4i2.13687

Keywords: Komunikasi Kesehatan, Stunting, Sikap

Abstract

Abstrak. Permasalahan stunting bukanlah permasalahan yang sederhana. Pasalnya stunting tidak hanya berbicara mengenai masalah gangguan pada pertumbuhan fisik saja, tetapi stunting juga dapat menyebabkan anak menjadi lebih mudah terkena penyakit. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran kognisi, afeksi, dan konasi followers akun instagram @cegahstunting pasca kampanye anti stunting. Penelitian dengan Teori respons kognitif dari Anthony G. Greenwald ini menganut Paradigma Positivisistik. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dan teknik pengumpulan data dengan cara kuesioner melalui Gfrom dan wawancara. Pengambilan sampel menggunakan teknik simple random sampling. Populasi dalam penelitian ini adalah followers akun Instagram @cegahstunting, dengan teknik pengambilan sampel menggunakan secara acak menggunakan website wheels of name, dan hasil yang didapat sebesar 100 responden. Skala pengukuran dalam penelitian ini adalah skala ordinal. Uji validitas menggunakan analisis korelasi Product Moment Pearson dan uji reliabilitas dengan teknik uji Cronbach’s Alpha yang nantinya akan dihitung menggunakan aplikasi SPSS. Hasil dari penelitian ini adalah (1) sub variabel kognitif, followers paham akan pernyataan-pernyataan mengenai pengetahuan yang terdapat pada konten akun Instagram @cegahstunting., (2) sub variabel afektif menggambarkan bahwa followers mengalami rasa sedih, khawatir, prihatin, takut, frustasi yang tinggi. , (3) sub variable konasi, followers memilki keinginan yang tinggi untuk mengubah kebiasaan pola hidup dan juga pola makan untuk melakukan pencegahan stunting setelah melihat kampanye kesehatan pada akun Instagram @cegahstunting.

References

Ahmad, S. N. A., Dadang, D., & Latipah, S. (2022). Sosialisasi stunting di masyarakat Kota Tangerang. SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 6(2), 704–708.
[2] Angga, D. (2019a). 3 Komponen Sikap. Paper Knowledge . Toward a Media History of Documents, 3(April), 49–58.
[3] Anshori, A. (2018). Pengaruh Iklan Politik Terhadap Persepsi Pemilih Kota Medan Tahun 2018. Jurnal Interaksi: Jurnal Ilmu Komunikasi, 2(2), 132–144.
[4] Diana, S. N., Firmani, U., Rahim, A. R., Widiharti, W., & Sukaris, S. (2024). SOSIALISASI PEMANFAATAN TANAMAN OBAT KELUARGA UNTUK PENCEGAHAN STUNTING. DedikasiMU: Journal of Community Service, 6(1), 105–111.
[5] Schiavo, R. (2013). Health communication: From theory to practice (Vol. 217). John Wiley & Sons.