Pengaruh Struktur Modal dan Arus Kas Operasi terhadap Financial Distress

  • Mita Amaliyah Akuntansi, Fakultas Ekonomi Dan Bisnis
  • Kania Nurcholisah Akuntansi, Fakultas Ekonomi Dan Bisnis
Keywords: Arus Kas Operasi, Struktur Modal, Financial Distress, Operating Cash Flow, Capital Structure

Abstract

Abstrak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Apakah struktur modal berpengaruh terhadap financial distress? (2) Apakah arus kas operasi berpengaruh terhadap financial distress? Peneliti menggunakan metode deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi yang dipilih dalam penelitian ini adalah perusahaan sub sektor konstruksi bangunan yang terdaftar di BEI yang berjumlah 25 perusahaan. Dengan teknik pengambilan sampel yaitu Purposive Sampling diperoleh jumlah sampel penelitian sebanyak 17 perusahaan selama tiga tahun, menghasilkan 51 observasi. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa laporan keuangan. Hasil dari penelitian ini adalah: Terdapat hubungan negatif antara struktur modal terhadap financial distress dan hubungan positif antara arus kas operasi terhadap financial distress. Indikator tiap variabel yang digunakan dalam penelitian ini diantaranya: (X1) Debt to Equity Ratio (X2) Rasio Arus Kas Operasi (Y) Altman Z-Score. Hasil penelitian menunjukkan bahwa struktur modal dan arus kas operasi berpengaruh signifikan terhadap financial distress. Berdasarkan hasil koefisien determinasi variabel X1 dan variabel X2 secara bersama-sama berpengaruh simultan terhadap variabel Y sebesar 60,2% dan sisanya sebesar 39,8% dipengaruhi oleh variabel lain. Untuk peneliti selanjutnya dapat mengembangkan variabel tambahan, seperti laba dan ukuran perusahaan yang tidak digunakan dalam penelitian ini. Diharapkan juga dapat meneliti perusahaan lain yang terdaftar di BEI dan memanfaatkan jangka waktu lebih dari tiga tahun untuk mencapai hasil yang lebih baik lagi.

Abstract. The purpose of this research is to find out: (1) Does capital structure affect financial distress? (2) Does operating cash flow affect financial distress? Researchers used a descriptive method using a quantitative approach. The population selected in this study is the building construction sub-sector companies listed on the IDX, totaling 25 companies. Using the sampling technique, namely purposive sampling, a total of 17 companies were obtained for three years, resulting in 51 observations.. The data collection technique used in this research is secondary data in the form of financial reports. The results of this study are: There is a negative relationship between capital structure and financial distress and a positive relationship between operating cash flow and financial distress. Indicators for each variable used in this study include: (X1) Debt to Equity Ratio (X2) Operating Cash Flow Ratio (Y) Altman Z-Score. The results showed that capital structure and operating cash flow had a significant effect on financial distress. Based on the results of the coefficient of determination variables X1 and X2 simultaneously have a simultaneous effect on variable Y of 60.2% and the remaining 39.8% is influenced by other variables. For further researchers to develop additional variables, such as profit and company size that are not used in this study. It is also expected to be able to research other companies listed on the IDX and take advantage of a period of more than three years to achieve even better results.

References

Nilasari, D., & Haryanto, M. (2018). Memprediksi Perusahaan yang Berpotensi Mengalami masalah Keuangan dengan Model Altman, Springate, dan Zmijewski (Studi pada Perusahaan Ritel yang Terdaftar di BEI Periode Tahun 2012-2016. Diponegoro Journal of Management, 128-138.

Mafiroh, A., & Triyono, T. (2018). Pengaruh Kinerja Keuangan dan Mekanisme Corporate Governance Terhadap Financial Distress (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yan Terdaftar di Bursa Efek ndonesia Periode 2011-2014. Riset Akuntansi Dan Keuangan, 46-53.

Sutra, F. M., & Mais, R. G. (2019). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Financial Distress dengan Pendekatan Altman Z-Score pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek ndonesia Tahun 2015-2017. Jurnal Akuntansi dan Manajement, 34-72.

Khaliq, A., Altarturi, B. H., Thaker, H. M., Harun, M. Y., & Nahar, N. (2014). dentifying Financial Distress firms: a case study of Malaysia's government linked companies (GLC). nternational Jurnal of Economics, Finance and Management, 3(3).

Mudjijah, S., Khalid, Z., & Astuti, D. A. (2019). Pengaruh kinerja keuangan dan struktur modal terhadap nilai perusahaan yang dimoderasi variabel ukuran perusahaan. Jurnal Akuntansi Dan Keuangan, 8(1), 42-56.

Aminah, S., & Riduwan, A. (2015). Manfaat laba dan arus kas dalam menentukan prediksi kondisi financial distress. Jurnal lmu dan Riset Akuntansi (JIRA), 4(5)

Erhamwilda, T. N., & Nurhayati. (2022). Pengaruh Perputaran Modal Kerja dan Leverage terhadap Financial Distress. Jurnal Riset Akuntansi, 2(2), 99–106. https://doi.org/10.29313/jra.v2i2.1266

Insasnny, A. N., Sofianty, D., & Mardini, R. (2023). Pengaruh Pengetahuan Perpajakan dan Penerapan Program E-Samsat terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Kendaraan Bermotor. JRA : Jurnal Riset Akuntansi, 3(1), 11–16. https://doi.org/https://doi.org/10.29313/jra.v3i1.1761

Rahmawati, D., & Aprilia, E. A. (2022). Pengaruh Pertumbuhan Laba, Kualitas Audit, Prudence, Struktur Modal, Dan Voluntary Disclosure Terhadap Kualitas Laba. Jurnal Riset Akuntansi, 3(1), 383–394. https://doi.org/10.46306/rev.v3i1.91

Published
2023-07-28