Pengaruh Ukuran Bank dan Capital Adequacy Ratio terhadap Non-Performing Loan

  • Yunisya Noviantari Padmadisastra Akuntansi, Universitas Islam Bandung
  • Nurhayati Akuntansi, Universitas Islam Bandung
Keywords: Non-Performing Loan, Ukuran Bank, Capital Adequacy Ratio

Abstract

Abstract. The NPL ratio, which continues to climb until early 2022, occurs because debtors are unable to pay off their loans according to the agreement. Bank size is used to see how big or small a bank is from the total assets it has to extend credit and the CAR ratio is used to see a bank's ability to issue risky assets, namely credit. The purpose of this study is to see the effect of Bank Size and Capital Adequacy Ratio on Non-Performing Loans at Conventional Commercial Banks listed on the Indonesia Stock Exchange in 2019-2021. The research method in this study is a descriptive verification method with a quantitative approach assisted by panel data multiple regression analysis techniques. The sampling technique used was non-probability sampling with a purposive sampling method so that 39 samples of Conventional Commercial Banks were registered on the Indonesia Stock Exchange in 2019-2021. The results showed that bank size and capital adequacy ratio had a simultaneous and partial negative effect on non-performing loans.

Abstrak.Rasio NPL yang masih merangkak naik sampai awal tahun 2022 terjadi karena debitur tidak bisa melunasi kredit nya sesuai dengan kesepakatan. Ukuran Bank digunakan untuk melihat besar atau kecil nya bank dari total asset yang dimiliki untuk menyalurkan kredit dan rasio CAR digunakan untuk melihat kemampuan bank dalam mendanai aktiva produktif berisiko yaitu kredit. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh Ukuran Bank dan Capital Adequacy Ratio terhadap Non-Performing Loan Bank Umum Konvensional yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2019-2021. Metode penelitian dalam penelitian ini adalah metode deskriptif verifikatif dengan pendekatan kuantitatif yang dibantu dengan Teknik analisis regresi berganda data panel. Teknik sampling yang digunakan adalah non-probability sampling dengan metode purposive sampling sehingga didapat 39 sampel Bank Umum Konvensional yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2019-2021. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Ukuran Bank dan Capital Adequacy Ratio berpengaruh negative secara simultan dan parsial terhadap Non-Performing Loan.

Published
2023-01-27