Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Sanksi Perpajakan dan Penerapan E-SAMSAT terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Kendaraan Bermotor

  • Aghnia Shidqi Hendriawan Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Islam Bandung
  • Diamonalisa Sofianty Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Islam Bandung
Keywords: Kesadaran Wajib Pajak, Kepatuhan Wajib Pajak Kendaraan Bermotor, Sanksi Perpajakan, Penerapan E-Samsat

Abstract

Abstract. An increasing number of potential vehicles are owing to the greater variety of people's interest and needs today. The amount of potential for this vehicle is inverted compared to the mandatory tax compliance. The problem of compliance is often a limiting factor in maximizing tax revenues. Therefore, the purpose of the study is to analyze the taxpayers' consciousness, tax penalties, and the application of e-samsat to the compulsory adherence of mototr vehicles. The sample was done with an incident sampling, with the distribution of the questionnaire to 68 taxpayers listed in east bandung's samsat. The method used in this study is regression analysis with the help of IBM SPSS software 23. Before doing multiple regression analysis, it's done first the normal and testing of classic assumptions. Based on the results of the t test, it may be concluded that the unequal awareness of taxpayers has a positive and significant impact on motorized compliance. Whereas variables of taxation and variables of e-samsat variables do not significantly affect compulsory adherence to motor vehicles.

Abstrak. Jumlah potensi kendaraan yang semakin banyak dikarenakan minat dan kebutuhan masyarakat yang lebih beragam saat ini. Terapi jumlah potensi kendaraan ini berbanding terbalik dengan kepatuhan wajib pajaknya. Permasalahan kepatuhan ini sering kali menjadi kendala negara dalam memaksimalkan penerimaan pajak. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kesadaran wajib pajak, sanksi perpajakan dan penerapan e-samsat terhadap kepatuhan wajib pajak kendaraan bermototr. Sampel yang dilakukan adalah dengan insidental sampling, dengan pembagian kuesioner kepada 68 wajib pajak yang terdaftar di Samsat Bandung Timur. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi berganda dengan bantuan software IBM SPSS 23. Sebelum melakukan analisis regresi berganda dilakukan terlebih dahulu uji normalitas dan ujii asumsi klasik. Berdasarkan hasil uji t, dapat disimpulkan bahwa variable kesadaran wajib pajak berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak kendaraan bermotor. Sedangkan variable sanksi perpajakan dan variable penerapan e-samsat tidak berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak kendaraan bermotor.

Published
2022-01-21