Pengaruh Green Accounting dan Leverage terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Pertambangan Sub Sektor Batu Bara yang Terdaftar di BEI Periode 2018-2022

Abstract

Abstract. Benefit serves as a key execution metric for a company, reflecting its proficiency in producing benefits from its commerce exercises. A tall benefit level proposes that the company can produce sufficient income to cover operational costs and provide returns to its shareholders. Be that as it may, in endeavoring for benefit, companies must consider different inside and outside variables that can affect their budgetary execution. Among these, the usage of green bookkeeping and the company's use level are vital. Green bookkeeping centers on surveying and announcing the natural affect of a company's exercises, whereas use relates to the utilize of obligation to back operations. This think about points to analyze the impact of green bookkeeping and use on the productivity of companies within the mining sub-sector recorded on the Indonesia Stock Trade over a five-year period, from 2018 to 2022. The discoveries uncover that green bookkeeping does not have a noteworthy affect, though use adversely influences the productivity of mining companies recorded on the Indonesia Stock Trade. 

Abstrak. Profitabilitas merupakan salah satu indikator kinerja utama perusahaan karena mencerminkan efisiensi perusahaan ketika mendapatkan keuntungan dari kegiatan operasionalnya. Tingkatan profitabilitas yang tinggi memberi petunjuk jika perusahaan mampu memperoleh pendapatan yang cukup untuk menutupi biaya operasional dan memberikan keuntungan kepada pemegang saham. Namun, dalam usaha mencapai profitabilitas, perusahaan juga perlu mempertimbangkan berbagai faktor eksternal dan internal yang dapat memengaruhi kinerja keuangan mereka. Suatu faktor penting yang bisa diperhatikan merupakan penerapan green accounting serta tingkat leverage perusahaan. Green accounting, atau akuntansi hijau, berfokus di pengukuran serta melaporkab dampak lingkungan dari aktivitas bisnis perusahaan. Sementara itu, leverage mengacu pada penggunaan utang oleh perusahaan untuk membiayai operasinya. Penelitian ini mempunyai tujuan agar mengkaji dampak green accounting dan leverage ke suatu profitabilitas perusahaan di sub-sektor tambang yang ada pada Bursa Efek Indonesia, pada periode penelitian pada masa lima tahun, yaitu 2018-2022. Hasil penelitian ini memberi petunjuk jika green accounting tanpa punya pengaruh signifikan, sedangkan leverage memiliki dampak negatif ke suatu profitabilitas perusahaan di sektor tambang yang ada pada Bursa Efek Indonesia.